Buka Dapur Umum di Lokasi Banjir Desa Ranjeng Kabupaten Serang, Kapolsek Ciruas: Demi meringankan Beban Warga

5 Januari 2024, 21:27 WIB
Kapolsek Ciruas Kompol Muhamad Cuaib, S.H tinjau lokasi banjir dan membuka dapur umum untuk warga di Perumahan Bumi Ciruas Permai 2 (BCP 2) Desa Ranjeng Kecamatan Ciruas Kabupaten Serang Provinsi Banten. Jum'at 5 Januari 2024 /Foto: Handout/Humas Polsek Ciruas/

PORTAL LEBAK - Kapolsek Ciruas, Kompol Muhamad Cuaib, S.H., meninjau lokasi banjir dan membuka dapur umum untuk warga, di Perumahan Bumi Ciruas Permai 2 (BCP 2), Desa Ranjeng, Kecamatan Ciruas, Kabupaten Serang, Provinsi Banten, Jum'at 5 Januari 2024.

Kapolsek Ciruas mengatakan, jajaran Polsek pimpinannya ingin mengurangi beban warga yang terdampak bencana banjir.

"Kami berupaya meringankan beban warga terdampak banjir, dengan membuka dapur umum, di sekitar kawasan lokasi banjir," ujar Kapolsek Ciruas Kompol Muhamad Cuaib, S.H.

Baca Juga: Intensitas Hujan Tinggi, Aliran Sungai Ciangga Kabupaten Pandeglang Meluap dan Banjir

Lebih lanjut Kapolsek mengatakan pihaknya beserta Muspika, Forkopinda dan BPBD Kabupaten Serang bersama Tagana terus bersinergi dan akan selalu cepat tanggap dalam masa darurat bagi masyarakat.

"Dalam pelaksanaan tanggap darurat kami bersinergi dengan instansi terkait," ungkapnya.

BPBD Kabupaten Serang telah mendatangkan perahu karet untuk keperluan evakuasi dan mesin pompa mobile dari BBWSC-3 (Balai Besar Wilayah Sungai Ciujung, Cidurian dan Ciujung).

Baca Juga: Bupati Humbang Hasundutan: 14 rumah rusak diterjang banjir bandang

Seperti diberitakan sebelumnya, banjir setinggi hingga satu meter menggenangi Perumahan BCP 2 Blok G, Desa Ranjeng, Kecamatan Ciruas. Banjir disebabkan curah hujan yang tinggi dan luapan sungai Irigasi, pada Kamis 4 Januari 2024, pukul 18:00 WIB.

Berdasarkan pantauan personil Polsek Ciruas, Banjir juga menggenangi Blok I dan Blok K, Komplek BCP2 Desa Ranjeng, Kecamatan Ciruas.

Disisi lain, Bhabinkamtibmas Bripka Muhidin Talinusa mengatakan, banjir menggenangi Blok G, Blok I dan Blok K dengan ketinggian air lebih kurang 15 sampai dengan 30 Cm, dan menggenangi lebih kurang 200 rumah warga.

Baca Juga: Musim Durian di Daerah Badui Lebak, Begini Suasananya

"Air menggenangi 3 Blok yaitu Blok I dan Blok K, yang semula diketahui hanya Blok G, dengan ketinggian air sebatas lutut orang dewasa dan menggenangi lebih kurang 200 rumah warga", pungkas Muhidin.***

Editor: Dwi Christianto

Tags

Terkini

Terpopuler