Network
PORTAL LEBAK- Banjir bandang merusak dua rumah warga di Cisarua Bogor Jawa Barat pada Selasa, 19 Januari 2021.
Banjir bandang tersebut terjadi di area Perumahan Karyawan PTPN VIII Gunung Mas, Puncak, Cisarua.
Komandan Korem 061/Suryakancana, Brigjen TNI Achmad Fauzi memerintahkan kepada seluruh jajaran Muspika untuk segera menangani kejadian bencana alam tersebut secara serius, dan juga segera memperbaiki kerusakan sejumlah sarana yang rusak akibat bencana banjir bandang di Cisarua.
Baca Juga: Innalillahi, Banjir Bandang Landa Kawasan Puncak Bogor, 474 Warga Dievakuasi
Baca Juga: Gunung Merapi Terus Erupsi, Muntahkan Guguran Lava Pijar
Danrem meminta untuk segera menyediakan tempat tinggal sementara dan juga menitik beratkan pada ketersediaan logistik dan kebutuhan lain bagi para pengungsi yang berada di pengungsian.
Ditambahkannya,“ saya ingin menyampaikan duka yang mendalam atas musibah banjir di Semoga masyarakat yang terdampak mendapatkan kesabaran dan keikhlasan,” tandasnya.
Sementara di lokasi, Danramil 2124/Cisarua Kodim 0621/Kabupaten Bogor, Mayor Inf Aris menjelaskan bahwa musibah ini diakibatkan curah hujan intensitas tinggi sejak kemarin pagi dengan tingkat volume yang cukup tinggi dan mengakibatkan meluapnya air sungai Cisampai (anak sungai Ciliwung).
Baca Juga: Kapolda Banten Terima Kunjungan Kerja Ketua BPKP Provinsi Banten di Mapolda
Baca Juga: Gempa Sulbar, Jumlah 81 Korban Jiwa Ditemukan di Dua Kabupaten
Dilaporkan, dampak dari peristiwa tersebut, 2 unit bangunan rumah dan 1 warung rusak berat.
Gabungan dari Unsur Polsek dan Koramil serta Satpol Kecamatan Cisarua, Unsur Tagana, Unsur Damkar Ciawi, Ormas (Pemuda Pancasila), Puskesmas Cisarua, Tim Offroad Gayatri, Serta Siskomdes Tugu Selatan, telah melakukan perbantuan penyelamatan bagi korban bencana.
Danramil beserta Camat, Kapolsek dan juga Kades Tugu Selatan telah menuju lokasi kejadian, melaksanakan koordinasi dengan pihak PTPN dalam penanganan awal bencana alam, yaitu melaksanakan evakuasi penghuni, 120 Kepala Keluarga, kemudian menyiapkan dan menempatkan lokasi penampungan sementara di aula Wisma Affandi, area Gunung Mas.***
