Didatangi Pembalap Ananda Mikola dan Moreno Soeprapto, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo Bicarakan Hal Ini

- 27 Januari 2021, 22:19 WIB
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo Didatangi Pembalap Ananda Mikola Dan Moreno
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo Didatangi Pembalap Ananda Mikola Dan Moreno /Foto : akun [email protected]/

PORTAL LEBAK - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo menerima kedatangan pembalap Ananda Mikola dan Moreno Soeprapto pada Selasa 26 Januari 2021.

Bersama para pembalap tersebut Bambang Soesatyo yang juga Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) menekankan agar IMI tidak hanya memiliki program memajukan industri dan olahraga otomotif saja. Melainkan juga memberikan pelatihan safety and defensive driving kepada berbagai institusi, seperti Polri, TNI, BIN, BNPT, BNN, KPK hingga Paspampres, yang melakukan pengawalan VIP hingga VVIP.

"IMI memiliki program kerja training of trainer (ToT) kepada personil Polri, BIN dan TNI yang terlibat dalam pengawalan VIP hingga VVIP. Sehingga skill mereka dalam safety and defensive driving selalu meningkat. Mengingat teknologi kendaraan, baik dalam roda empat maupun roda dua, setiap waktu selalu ada pembaharuan. Dari mulai teknik clutching (penggunaan kopling), weight-shifting (penggunaan berat kendaraan) hingga braking (penggunaan rem)," ujar Bamsoet usai menerima tokoh balap nasional sekaligus pengelola Sirkuit Sentul dan pengurus IMI Pusat 2021-2024, Ananda Mikola dan Moreno Soeprapto, di Ruang Kerja Ketua MPR RI, Jakarta, Selasa 26 Januari 2021.

Baca Juga: Gunung Merapi Kembali Erupsi Besar, Keluarkan 36 Kali Awan Panas

Baca Juga: Guru Haru, Prajurit TNI Bagikan Buku Tulis Kepada Siswa SD di Perbatasan RI-PNG

Selain itu, ia juga menjelaskan bahwa para pembalap motor dan mobil kebanggaan Indonesia, seperti Ananda Mikola dan Moreno Soeprapto dan para pembalap senior lainnya yang telah memiliki lisensi internasional, akan menjadi pelatih dalam ToT tersebut.

Bambang juga berpandangan bahwa para pengawal VIP dan VVIP bisa mengambil langsung ilmu dari pembalap kebanggaan Indonesia, yang sudah terbukti memiliki kemampuan lebih dalam mengemudikan kendaraan. Dari mulai bermanuver, mengintai, escape, hingga menghindari kecelakaan di tengah situasi jalan yang sedang tak terkendali.

"Pada prinsipnya, safety driving menekankan keterampilan berkendara berdasarkan standar keselamatan", ujarnya.

Baca Juga: Guru Haru, Prajurit TNI Bagikan Buku Tulis Kepada Siswa SD di Perbatasan RI-PNG

Halaman:

Editor: Didin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x