Banjir Cipinang Melayu Banjir Hingga 2 Meter, Sekitar 2.000 jiwa diungsikan

- 20 Februari 2021, 17:46 WIB
Pangdam Jaya Mayjen Dudung Abdurachman beserta Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran menyusuri banjir di RW04 Cipinang Melayu, Jakarta Timur, menggunakan perahu karet, Sabtu (20/2/2021).
Pangdam Jaya Mayjen Dudung Abdurachman beserta Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran menyusuri banjir di RW04 Cipinang Melayu, Jakarta Timur, menggunakan perahu karet, Sabtu (20/2/2021). /Foto: ANTARA/Andi Firdaus/pri./

PORTAL LEBAK - Petugas gabungan mengevakuasi Sekitar 2.000 jiwa dari 300 kepala keluarga, di RW04 Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur dievakuasi menuju pengungsian.

Meski demikian, sebagian warga masih bersikukuh dan bertahan di lantai dua rumah mereka, meski rumah mereka terendam banjir setinggi dua meter lebih.

Proses evakuasi dilakukan unsur tiga pilar dari Polri, TNI, dan pemerintah daerah setempat menggunakan perahu karet bermesin dengan cara menyisir satu per satu rumah penduduk.

Baca Juga: Kodim 0111/Bireun Pra TMMD ke-110 Kebut Pembukaan Jalan di Jeumpa

Baca Juga: Pemerintah Paraguay Terima Gelombang Pertama Vaksin Sputnik V, Ini Penerima Pertama Program Vaksinasi

Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman, bersama Kapolda Metro Jaya Irjen Pol. Fadil Imran dan Wali Kota Jakarta Timur M. Anwar, meninjau lokasi banjir.

Mereka memimpin langsung proses evakuasi korban banjir serta penyaluran bantuan untuk korban di pengungsian.

"Hari ini masih banjir di sekitar Cipinang Melayu. Sudah 300 KK dievakuasi ke masjid selanjutnya proses evakuasi beserta Polda Metro, Basarnas dan Pemda. Ada Pak Camat dan Wali Kota juga hadir di sini," ujar Mayjen TNI Dudung, seperti PortalLebak.com kutip dari Antara, Sabtu 20 Februari 2021.

Baca Juga: Kulit Kamu Berminyak? Ini 5 Kandungan Yang Harus Dihindari

Baca Juga: Simak 6 Tips Bersepeda Aman Saat Pandemi

Tim gabungan menyisir rumah warga yang belum berlantai dua atau lebih, untuk memastikan seluruh penghuninya telah dievakuasi.

"Evakuasi warga dari Kodam Jaya dan Polda Metro juga memberi bantuan makanan, khususnya yang dibutuhkan warga dan obat-obatan, masker serta handsanitizer. Karena di kerumunan ini protokol kesehatan tetap kita lakukan. Jangan sampai jadi klaster baru," kata Pangdam.

Dudung menjelaskan banjir di kawasan Cipinang Melayu, terjadi akibat limpasan air dari Kali Sunter, sekaligus intensitas hujan yang tinggi sejak Sabtu dini hari.

Baca Juga: Ikatan Cinta 20 Februari 2021: Mateo Ditangkap, Perbuatan Elsa Selama Ini Akan Terbongkar?

Baca Juga: Jasa Marga: Genangan Banjir di Jalan Tol Tengah Ditangani

Selanjutnya, korban banjir dievakuasi menuju sejumlah masjid, posko, hingga aula Universitas Borobudur, Jakarta Timur.***

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah