Network
PORTAL LEBAK - Tujuan utama program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) yang dicanangkan oleh TNI pastinya dari tahun ke tahun sangat terasa manfaatnya bagi masyarakat.
Sinergi dan kolaborasi dengan program pembangunan pemerintah daerah, sehingga pemerataan pembangunan dapat terwujud sekaligus menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk juga memelihara sarana dan prasarana yang telah dibangun secara bersama-sama.
Dalam kunjungannya ke lokasi TMMD 110 tersebut, Danrem 061 Suryakancana Brigjen TNI Achmad Fauzi yang didampingi oleh Dandim 0607/Kota Sukabumi, Kapenrem 061/SK Mayor Inf Ermansyah beserta Muspika Kecamatan Parung Kuda langsung meninjau beberapa titik lokasi pengerjaan fisik, antara lain, pembuatan rambat beton, pelebaran jalan, pembangunan jembatan penghubung, renovasi Rutilahu dan juga pembuatan Posko Covid-19.
Baca Juga: Inilah 17 daftar Idola K-Pop Dengan Pengikut Paling Banyak di Instagram
Baca Juga: Pelaku Penembakan Mabes Polri Zakiah Aini, Ternyata Gunakan Senjata Airgun
Kehadiran Danrem pun disambut dengan pemandangan menarik, yakni dimana antara satgas TMMD saling bersinergi dengan seluruh elemen masyarakat dengan semangat gotong royong serta kekeluargaan dalam mengerjakan sasaran fisik.
“Ini satu hal yang sangat menarik dan luar biasa, semua terjalin sangat erat. Semangat gotong royong, saling bersinergi dan penuh dengan kekeluargaan benar benar mencerminkan jati diri orang Indonesia sesungguhnya, inilah yang dibutuhkan oleh bangsa ini, ” ujar Brigjen TNI Achmad Fauzi orang nomor satu di Korem 061/Suryakancana yang dikenal sangat memegang teguh Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika, pada Kamis 1 April 2021.
Ia pun menambahkan, bahwa program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) adalah program yang sangat menyentuh kebutuhan dasar masyarakat ini pastinya sangat bermanfaat bagi masyarakat sekitar. Dan pada TMMD ke 110 ini Danrem berharap ditengah masa wabah pandemi global Covid-19, warga masyarakat dan tim Satgas TMMD juga memperhatikan kesehatan bersama dengan mematuhi protokol kesehatan dengan selalu menerapkan 5 M. Hal tersebut tentunya agar semua warga sekitar tidak terpapar oleh Covid-19 sehingga harapan kita semua pandemi bukan jadi kendala dan penghambat pembangunan Desa Sundawenang.
