Network
PORTAL LEBAK - Sebuah kapal selam milik TNI Angkatan Laut dikabarkan telah hilang kontak di sekitar laut Jawa, tepatnya di perairan utara pulau Bali, pada hari ini, 21 April 2021.
Diketahui kapal selam tersebut sedang melakukan latihan penembakan torpedo. Dan hingga menjadi pemberitaan saat ini, belum menyampaikan laporan hasil latihannya.
Kapal selam milik TNI AL tersebut teregistrasi dengan nama KRI Nanggala 402. Seluruh awak dan kru yang berjumlah 34 orang berada di kapal selam belum diketahui kondisi dan keberadaannya hingga saat ini.
Baca Juga: Polisi Pembunuh George Floyd Akhirnya Didakwa Bersalah, Ini Hukuman Maksimal Bagi Derek Chauvin
Baca Juga: Amanat Panglima TNI di Hari Kartini 2021, Wanita TNI Miliki Peluang yang Sama
Belum ada pernyataan resmi yang disampaikan oleh kesatuan terkait, termasuk Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) maupun Menteri Pertahanan, hingga kabar ini diberikan.
Dirangkum dari Wikipedia, KRI Nanggala 402 merupakan kapal selam yang dibuat Jerman pada tahun 1981, mempunyai kecepatan jelajah mencapai 21,5 knot (42 km/jam) di bawah air, dan 11,5 knot (21 km/jam) ketika menjelajah saat di permukaan air.
KRI Nanggala 402 merupakan kapal selam type 209/1300 dengan sistem tenaga diesel dan listrik. KRI ini memiliki persenjataan terpedo dengan dimensi 8x533 mm berjumlah 14 buah torpedo dengan spesifikasi SUT, yaitu penembakan torpedo untuk target yang berada di permukaan air seperti kapal laut dan target di dalam air seperti kapal selam lainnya.***
