Polda Banten Minta Maaf dan Akan Tindak Tegas Personel yang Melakukan Pengamanan di Luar SOP

- 13 Oktober 2021, 22:43 WIB
Polda Banten Minta Maaf dan Akan Tindak Tegas Personel yang Melakukan Pengamanan di Luar SOP
Polda Banten Minta Maaf dan Akan Tindak Tegas Personel yang Melakukan Pengamanan di Luar SOP /Foto : Bid Humas Polda Banten/

"Benar ada 19 peserta aksi yg dibawa ke Polresta Tangerang untuk dimintai keterangan," ucap Wahyu.

Wahyu menjelaskan bahwa kronologisnya bermula dari adanya ketegangan saat tim negosiator Polresta Tangerang meminta perwakilan mahasiswa untuk bertemu dengan pejabat Kesbangpol Linmas Pemkab Tangerang, namun massa aksi meminta hadirnya Bupati secara langsung sehingga massa aksi dorong personel pengamanan sehingga personel bereaksi dengan mengamankan massa pengunjuk rasa.

"Terhadap aksi ini, dipastikan tidak ada Surat Tanda Pemberitahuan yang dikeluarkan dari Satintel Polresta Tangerang karena wilayah Tangerang masih dalam PPKM Level III," jelas Wahyu.

Baca Juga: Satbrimob Polda Banten Gelar Sidang BP4R Bagi Anggota yang Akan Menikah

Wahyu juga manambahkan bahwa para mahasiswa yang diamankan di Polresta Tangerang telah dilakukan pemeriksaan swabtest rapid anti gen dengan hasil tidak ada yang reaktif Covid-19.

Namun, Polresta Tangerang juga melakukan riksa urine, 3 diantaranya false positif, akan didalami lebih lanjut dengan test konfirmasi di pusdokkes untuk memastikan ada tidaknya unsur narkoba.

"Dan pelayanan kesehatan terhadap massa aksi yang lain tetap diberikan oleh Urkes Polresta Tangerang," ujar Wahyu.

Baca Juga: 4 Kriteria Mahasiswa Dapat Bantuan UKT, Cair Rp2,4 Juta di September 2021, Segera Daftar!

Sementara itu, Kabid Humas Polda Banten mengungkapkan bahwa oknum polisi tersebut saat ini sedang diperiksa oleh Divpropam Polri dan Bidpropam Polda Banten.

"Sementara itu, terhadap oknum Brigadir NP dari Satreskrim Polresta Tangerang saat ini tengah dilakukan pemeriksaan oleh Divpropam Polri dan Bidpropam Polda Banten," ucap Shinto Silitonga.

"Dan yang bersangkutan juga sudah meminta maaf kepada MFA dan mengaku tindakan yang dilakukannya secara refleks, tidak dengan tujuan melukai yang bersangkutan," lanjut Shinto Silitonga.

Halaman:

Editor: Didin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah