PORTAL LEBAK - Tentang kabar viral media sosial masakan rendang berbahan daging babi di media sosial membuat Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa ikut bereaksi akan hal tersebut.
Menurut Khofifah, dapat merusak citra masakan kuliner tersebut, usai beredar di media sosial tengah heboh tentang adanya usaha kuliner khas Minangkabau yang menjual rendang berbahan daging babi di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Menurut Khofifah, menu tersebut bisa merusak citra masakan Minang sebagai kuliner halal, jika berbahan baku nonhalal, seperti rendang babi tentu akan merusak citra masakan Minang.
Baca Juga: Gubernur Khofifah Terpapar Positif Covid-19 Lagi, Forkopimda Jatim: Kami Doakan Segera Sembuh
Ditambahkannya, selama ini masakan Minang terkenal nikmat dan lezat serta halal. Karenanya, jika ada masakan Minang berbahan baku nonhalal, tentu akan merusak citra masakan Minang.
Dikutip Portal Lebak dari instagram @khofifah.ip, Ketua Umum Pimpinan Muslimat NU tersebut menuliskan bahwa dirinya sebulan sekali selalu menyempatkan diri untuk menyantap masakan padang serta ayam pop khas masakan Minang atau Padang.
Khofifah menyebut bahwa Sumatera Barat begitu terkenal dengan kulinernya yang nikmat dan juga halal.
Hal ini pula yang menjadi alasannya tidak pernah ragu untuk menyantap masakan Minang saat berkunjung ke berbagai daerah di Indonesia.