Indomaret yang roboh diduga oleh AKP Dana, disebabkan konstruksi dan bahan bangunan yang buruk dalam pengerjaannya.
"Sebelum ambruk sudah ada tanda-tandanya, dua hari lalu telah ada tembok yang retak dan terdapat getaran-getaran di bangunan," ungkap AKP Dana.
Baca Juga: Pavilion Indonesia Didirikan SKK Migas, Kembangkan Peluang Usaha Migas Antar Negara
"Tadi juga sesaaat sebelum roboh terdapat getaran, jadi oleh para karyawan (Indomaret) ditutup tokonya. Setelah semua orang keluar, tiba-tiba roboh," tambahnya.
AKP Dana Suhendra telah memastikan tidak terdapat korban luma maupun jiwa, dalam kejadian Indomaret yang ambruk di Kabupaten Bandung itu.
Akibat seluruh bangunan Indomaret roboh mengakibatkan semua barang-barang yang ada di dalam minimarket rusak dan hancur.
Selain itu, terdapat juga dua unit sepeda motor yang terparkir di halaman Indomaret ikut tertimpa puing-puing bangunan.
"Motor yang tertimpa bangunan roboh terdapat dua unit, yaitu milik tukang parkir dan milik karyawan yang mau cek ATM.
"Untuk kerugian, sejauh ini belum dapat ditotalkan soalnya masih dalam proses pendataan dan lain sebagainya," papar Kapolsek Pasirjambu AKB Dana Suhenda.***