Selain itu, kondisi asap kawah tidak teramati dan cuaca berawan sampai hujan, disertai hembusan angin lemah ke arah timur laut.
Sejauh ini, baik lahar dingin dan lahar panas bisa terjadi di sepanjang aliran sungai yang berhulu di daerah puncak, di sepanjang aliran sungai.
Peringatan ke Warga
Kembali Mukdas Sofian tegaskan tim PVMBG mengungkapkan sejumlah rekomendasi soal dengan peningkatan status Gunung Semeru dari siaga jadi Awas.
Baca Juga: MUBES IWO 2022, Usai Berakhir Jabatan Jodhi Yudono Dapat SK Mandat Presidium Sementara
Rekomendasi itu, agar warga tidak beraktivitas dalam bentuk apa pun di tenggara gunung Semeru, sepanjang Besuk Kobokan sejauh 13 km, dari puncak (pusat erupsi).
Di luar jarak itu, warga dihimbau agar tidak beraktivitas di jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan.
Pasalnya, kawasan tersebut berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 km dari puncak.
Baca Juga: UPDATE Kode Redeem Genshin Impact Terbaru 4 Desember 2022, GI Banjir Gratisan Primogems
Masyarakat juga diminta tidak beraktivitas dalam radius 5 Km dari kawah/puncak Gunung Api Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar).