Satu Tewas dan Tujuh Orang Ditangkap Polres Bangkalan Setelah Ledakan Terjadi di Kecamatan Kamal

- 30 Desember 2023, 08:17 WIB
Kepulan asap hitam di lokasi ledakan mortir di Desa Banyuajuh, Kecamatan Kamal, Bangkalan, Jawa Timur, Jumat 29 Desember 2023.
Kepulan asap hitam di lokasi ledakan mortir di Desa Banyuajuh, Kecamatan Kamal, Bangkalan, Jawa Timur, Jumat 29 Desember 2023. /Foto: ANTARA/HO-Polres Bangkalan/aa./

Enam warga jadi korban akibaat ledakan itu, satu orang meninggal dunia.

PORTAL LEBAK - Jajaran Kepolisian Resor Bangkalan, Jawa Timur, sigap menangkap tujuh orang yang diduga terkait ledakan mortir, di Desa Banyuajuh, Kamal, yang mengakibatkan lima bangunan rusak dan menewaskan satu orang, Jumat 29 Desember 2023.

Kapolres Bangkalan, AKBP Febri Isman Jaya mengungkapkan, mereka yang ditangkap terkait ledakan mortir, merupakan empat penyelam dan pengepul barang rongsokan ditambah dua pekerja.

"Mereka ini (pelaku peledakan mortir-Red) kami amankan agar dimintai keterangan. Saat ini telah berada di Mapolres Bangkalan," ungkap Kapolres, AKBP Febri Isman Jaya, dikutip PortalLebak.com dari Antara.

Baca Juga: Ledakan di Eka Hospital Diduga Karena Alat Medis yang Terlalu Panas Dalam Operasionalnya

Seperti diketahui, pada Jumat 29 Desember 2023 sekira pukul 09.00 WIB (menurut warga pukul 08.20 WIB-Red) tedapat ledakan, di Desa Banyuaju, Kecamatan Kamal, Bangkalan. Lokasi ledakan berjarak 300 meter dari Pelabuhan Kamal.

Akibat ledakan ini, enam warga menjadi korban, bahkan seorang di antaranya meninggal dunia. Selain itu, terdapapt Lima rumah warga rusak dan 1 unit mobil terbakar, di lokasi ledakan.

Polisi segera menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) antara petugas gabungan dari Polres Bangkalan beserta Polda Jatim.

Baca Juga: Empat Tewas Dalam Satu Keluarga, Puluhan Rumah Lainnya Rusak: Diduga Akibat Ledakan PembuatanPetasan di Blitar

Menurut Kapolres, ledakan di Desa Banyuajuh terungkap berasal dari benda mortir. Benda itu awalnya akan dipotong oleh para pengepul barang rongsokan.

Setelah diselidiki polisi, benda mirip mortir tersebut berjumlah 3 buah, telah dibeli dari salah seorang warga yang mendapatkannya di dasar laut.

Saat memotong dengan mesin potong, benda itu mengeluarkan asap, para pekerja pun lari ketakutan lari, dan selanjutnya terjadi ledakan.

Baca Juga: Daftar Aktor dan Artis KDrama Pemenang '2023 SBS Drama Awards'

"Besi yang diduga bagian mortir, ditemukan di tiga tempat, yakni di depan rumah warga tak jauh dari lokasi, selanjutnya di Dermaga Kamal dan di samping gudang. Kami tengah mendalami kasus ini, tujuh orang sudah diamankan," ujar Kombes Febri.

Beberapa warga di dekat lokasi, mendengar suara ledakan tiga kali berturut-turut. Sebagian warga bahkan melihat ada benda seperti pipa terbang bersamaan dengan suara ledakan.

"Kami berhamburan keluar rumah, karena kerasnya suaranya ledakan," ungkap warga, Chairul Fuad.

Baca Juga: Kapolres Jayapura: Pemakaman Mantan Gubenur Papua Lukas Enembe berlangsung Tertib dan Aman

Agar mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, polisi melarang warga mendekat di lokasi ledakan, petugas juga sudah memasang garis polisi.***

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x