Gus Mus: Ada Republik Rasa Kerajaan, Ini Pandangan Dulur Ganjar Pranowo DGP

- 5 Februari 2024, 08:51 WIB
Presiden Jokowi menanggapi petisi dari beberapa civitas academica disela kunjungan kerjanya di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu, 3 Februari 2024
Presiden Jokowi menanggapi petisi dari beberapa civitas academica disela kunjungan kerjanya di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu, 3 Februari 2024 /Tangkapan layar YouTube /@SekretariatPresiden

"Ini indikasi kuat terjadinya politisasi Bansos secara besar-besaran, selain melanggar hukum, lagian Dana Bansos itu juga bukan pake duit Jokowi dan duit Gibran anaknya Jokowi," nilai Sabar.

Tapi dana Bansos menggunakan uang pajak yang dipungut dari rakyat kita semua. Saat Rakyat beli Mie Instant, beli rokok, beli kosmetik, beli pulsa internet, beli bahan bangunan dan peralatan rumah tangga.

"Juga saat Rakyat beli motor, beli berbagai makanan dan minuman kemasan dan beli lainnya.. pokoknya hampir semua yang kita beli dipungut pajak. Artinya, Negara Kesatuan Republik Indonesia penganut demokrasi ini dibiayai oleh Semua Rakyat Indonesia Pembayar Pajak, termasuk Bansos. Presiden Jokowi, Ketum Golkar Airlangga, Ketum PAN Zulkifli Hasan dan Siapapun tak boleh bohongi rakyat soal Bansos ini!!," tegas Sabar.

Baca Juga: Komjen (purnawirawan) Dharma Pongrekun mengumumkan pencalonannya sebagai gubernur DKI Jakarta

Presiden Jokowi digaji oleh Rakyat untuk melayani keinginan dan kepentingan rakyat... Bansos bukan pakai duit pribadi Jokowi, bukan juga karena kebaikan hati Jokowi. Karena Tuan Presiden Jokowi adalah Rakyat. Jokowi bukan Raja di Negara Republik Kesatuan Indonesia, NKRI kita ini.

Republik Rasa Kerajaan, Dan Jokowi Raja-nya!

Jokowi, Mahkamah Keluarga-nya, Prabowo Subianto beserta semua kroninya sedang ngotot mau bikin negara kita yang berbentuk Republik Rasa Kerajaan seperti yang dikatakan oleh Gus Mus,...., "Ada Republik Rasa Kerajaan".

" Republik, Re,.. artinya Pemerintahan. Publik,... artinya Rakyat, jadi Republik artinya Pemerintahan Rakyat,..pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat. Jadi jelas sekali bahwa Jokowi itu bukan Raja. Jokowi hanyalah seorang Presiden yang dipilih rakyat untuk bekerja melayani rakyat," papar Sabar.

Baca Juga: Ketum Partai Hanura Oso: Turut Berduka Cita atas Meninggalnya Kader Karena Kecelakaan

"Rakyat adalah Tuan dari Presiden Jokowi. Jadi contohlah Ganjar Pranowo mantan Gubernur Jawa Tengah dan kini Calon Presiden dengan nomor urut 3 yang selalu bilang dirinya,... Tuanku Adalah Rakyat," imbuhnya.

Halaman:

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x