Network
PORTAL LEBAK - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Abdul Muhaimin Iskandar, berbicara tentang potensi majunya Mohamad Sohibul Iman, mendampingi Anies Rasyid Baswedan di Pemilihan Kepala Daerah Jakarta 2024.
Pria yang akrab disapa Cak Imin itu bahkan sama sekali tak berniat mengusung mantan presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) 2015-2020 itu menjadi bakal calon wakil gubernur (bacawagub) pada Pilkada Jakarta 2024.
Cak Imin berujar jika kabar pemasangan Anies dan Sohibul adalah Pilkada Jakarta 2024 versi PKS dan bukan dari partainya karena PKB disebut-sebut memiliki pasangan bacagub dan bacawagub versi tersendiri.
"Itu versi PKS kan, kami punya versi juga," kata Cak Imin, dikutip dari ANTARA, 2 Juli 2024.
Baca Juga: Istighosah Digelar Polda Banten Beserta Ulama dan Tokoh Agama untuk Menyambut Hari Bhayangkara ke-78
Sebelumnya, pada 20 Juni 2024 lalu, Dewan Pimpinan Tingkat Pusat PKS melalui presiden PKS, Ahmad Syaikhu, mengatakan telah memutuskan untuk menugaskan pasangan Anies dan Sohibul sebagai Bacagub dan Bacawagub Jakarta 2024-2029.
Hingga kini Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB DKI Jakarta sebenarnya masih mempertimbangkan rencana mengusung Anies Baswedan untuk ikut kontestasi Pilkada Jakarta 2024.
Walaupun pihaknya masih belum membuat keputusan resmi mengenai Pilkada bulan November mendatang, Cak Imin mengakui bahwa elektabilitas Anies di Jakarta masih tinggi dan itu membuatnya masih jadi calon terkuat maju di Pilkada Jakarta 2024.
Baca Juga: Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menjalani operasi kaki kiri di RSPPN Bintaro Jakarta
