PORTAL LEBAK - Pemerintah Indonesia melalui koordinasi Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) akan menyalurkan bantuan kemanusiaan senilai Rp17 miliar kepada korban bencana tanah longsor di Papua Nugini.
.
“Kami akan memberikan bantuan kemanusiaan kepada korban longsor di Papua Nugini, sekarang proses pemulihan sudah dimulai dan tidak lagi dalam tahap darurat, maka bantuan luar negeri juga akan datang dan kami akan berkontribusi untuk meningkatkan dukungan sekitar Rp 17 miliar," ungkap Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy dalam jumpa pers di Jakarta
Muhadjir menjelaskan, saat ini terdapat sekitar 670 korban bencana tanah longsor di Papua Nugini dan 1.250 orang berstatus pengungsi dan akibat penanganan bencana sedang dalam tahap pemulihan.
Baca Juga: Presiden RI Jokowi Lanjutkan Kunjungan Kerjanya dari Australia ke Papua Nugini
“Kejadian ini terjadi pada tanggal 28 Mei 2024 dan sudah berlangsung hampir sebulan sehingga mempengaruhi jenis bantuan yang akan kami kirimkan,” ujarnya.
Ia mengatakan, rencana pengiriman bantuan akan dilaksanakan pada 8 Juli 2024 atas arahan langsung Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Suharyanto.
“Dan kemudian bantuan lainnya selain kebutuhan kesehatan antara lain Genset Portable 5 KVA, Lampu Tenaga Surya, Peralatan Dapur, Selimut, Sleeping Bag dan lain-lain,” tambahnya.
Baca Juga: TNI Berhasil Evakuasi 103 korban Banjir dan Longsor dari 3 Desa Terpencil di Luwu
Ia juga mengatakan dukungan semacam ini terus dikoordinasikan dengan pemerintah Papua Nugini untuk membantu mereka mencapai tujuannya.