PORTAL LEBAK - Rafael Nadal semakin memantapkan diri untuk melanjutkan langkah perburuan gelar Grand Slam ke-21nya usai menyelesaikan babak perempat final Australian Open 2022, pada hari Selasa, 25 Januari 2022.
Rafael Nadal berhasil menang lima set atas petenis asal Kanada, Denis Shapovalov, dengan skor 3-6, 4-6, 6-4, 6-3, 3-6 dalam permainan melelahkan 4 jam 8 menit, di Rod Laver Arena, Melbourne.
Kemenangan atas Denis Shapovalov merupakan kemenangan yang sulit bagi Nadal. Karena pemain berusia 22 tahun itu mampu bangkit di set ketiga.
Baca Juga: Bos Manchester United Rangnick: Marcus Rashford Adalah Striker Terbaik di Inggris
"Hari ini sangat berat. Sejujurnya saya tidak berlatih untuk itu," kata Nadal dikutip PortalLebak.com dari ANTARA, 25 Januari 2022.
Nadal pun memuji penampilan Shapovalov karena berhasil membuat Nadal kewalahan di set ketiga dan keempat.
"Denis bermain bagus. Dia sangat berbakat, sangat agresif, dan servisnya hebat. Luar biasa bisa berada di semifinal," ungkapnya.
Petenis profesional asal Spanyol itu kini memiliki catatan yang sama dengan rival terkuatnya saat ini, Roger Federer dan Novak Djokovic, dengan 20 gelar major.
Kali ini Djokovic dan Federer tidak dapat tampil di Australia Terbuka 2022 untuk sama-sama berburu gelar Grand Slam ke-21.
Djokovic dideportasi karena masalah vaksinasi Covid-19. Sementara Federer mengalami cedera. Hal ini juga membuat peluang Nadal menambah gelar semakin besar.
Baca Juga: Manchester United Masuk 4 Besar Liga Premier Inggris, Everton Tergelincir Lebih Dalam ke Masalah
Ketertinggalan Nadal di set tiga dan empat bukan tanpa sebab. Nadal mengaku perutnya mulai terasa tidak nyaman dan sempat mendapatkan perawatan medis di set keempat.
"Perut saya mulai tidak enak. Mereka memeriksa semua baik-baik saja dengan tubuh saya," kata Nadal.
"Saya minum beberapa tablet untuk mencoba dan memperbaiki perut saya," lanjutnya.
Masalah tersebut ternyata dapat diatasi Nadal. Terbukti dia sukses mengambil set kelima untuknya dengan keunggulan setengah angka, 3-6, dan menutup babak perempat final.
Di samping kemenangan Nadal, Denis Shapovalov sempat meluapkan kemarahannya dengan membanting raketnya karena merasa dirugikan dengan keputusan wasit Carlos Bernardes.
Shapovalov menganggap Nadal mengambil banyak waktu di antara servis dan Nadal seharusnya mendapat peringatan pelanggaran waktu.
"Anda sudah lama melihat jam dan dia masih belum siap untuk bermain. Anda harus memberi kode padanya," kata Shapovalov.
Bahkan kemarahan Shapovalov sempat diutarakannya kepada wasit Carlos Bernardes. Terdengar dia meneriaki wasit Carlos Bernardes dengan sebutan 'korup'.
Sebelumnya, wasit Carlos menanggapi permintaan Shapovalov yang ingin Nadal segera diperingatkan karena belum siap bermain, dengan berkata Shapovalov pun juga belum siap untuk bermain.
"Ya, tetapi Anda belum siap untuk bermain, karena Anda datang untuk berbicara dengan saya," kata wasit Carlos Bernardes.
Sejak protes pertamanya kepada wasit, Shapovalov terlihat emosional dan lebih sering mengoceh di tengah panasnya Melbourne.
Dengan kemenangan ini Rafael Nadal akan bertemu petenis Italia, Matteo Berrettini, di semifinal Australia Terbuka 2022. Pertandingan akan berlangsung hari Kamis, 27 Januari 2022.***