Xavi Hernandez: Saya Marah Padahal Barcelona 'Dominasi' Laga, Tapi Kalah dari Bayern Munich di Liga Champions

14 September 2022, 13:34 WIB
Dokumentasi Xavi Hernandez dari Barcelona melambai kepada pendukungnya setelah pertandingan sepak bola divisi satu Spanyol melawan Deportivo de la Coruna di stadion Camp Nou di Barcelona, ​​Spanyol, 23 Mei 2015. /Foto: REUTERS/Gustau Nacarino/

PORTAL LEBAK - Pelatih kepala Barcelona Xavi Hernandez mengkritik ketidakmampuan timnya untuk mengubah peluang mereka, pada Selasa setelah kalah 2-0 dari Bayern Munich.

Padahal dalam pertandingan Liga Champions antara Barcelona dan Bayern Munich, dia menyatakan mereka (Barca) "mendominasi".

Bayern Minich mencetak dua gol dalam empat menit dalam laju permainan, sehingga naik ke puncak Grup C, tiga poin di atas Barcelona yang berada di posisi kedua.

Baca Juga: Bayern Munich Awasi Gempuran Robert Lewandowski, Siapkan Bek Jegal Striker Barcelona Itu di Liga Champions

Barcelona memiliki kepemilikan lebih dari Bayern dan outshot sisi Jerman 18-13.

"Saya marah. Saya tidak suka kalah. Kami tidak pantas mendapatkannya," ujar Xavi kepada wartawan, dikutip PortalLebak.com dari Reuters.

“Tahun lalu saya marah karena mereka jauh lebih unggul dari kami. Hari ini saya pikir kami bermain lebih baik dari Bayern. Kami mendominasi mereka, kami menaklukkan mereka," ujarnya.

Baca Juga: Keputusan Man City Jual Keira Walsh ke Barcelona Cetak Rekor Biaya Transfer Termahal di Dunia

“Kami menciptakan banyak peluang bersih untuk mencetak gol dan itu akan mengubah pertandingan. Dalam pertandingan Liga Champions, selalu tentang detail.

"Pada level ini semuanya sangat seimbang dan Anda membayar untuk kesalahan ini dan hari ini adalah pembelajaran yang sulit, tetapi memang seperti itu," tambah Xavi.

Xavi kemudian mengatakan para anggota skuad dan tim Barcelona, secara total perlu meminimalkan kesalahan mereka.

Baca Juga: Peti Mati Ratu Elizabeth Tiba di Istana Buckingham London, Ribuan Orang Berbaris Beri Penghormatan

"Ada kesalahan di tikungan, ada kesalahan dalam transisi yang tidak kami hentikan dan mereka telah menghentikan transisi berkali-kali," pungkas Xavi.

"Apa yang kami (alami) gagal, kami telah banyak gagal, ada kurangnya efektivitas yang biasanya kami miliki. Jadi cara bermainnya sangat bagus, positif untuk bagian ini, tetapi negatif untuk hasilnya," harap Xavi Hernandez.***

Editor: Dwi Christianto

Tags

Terkini

Terpopuler