PORTAL LEBAK - Ajang Climbing World Cup 2023, di Seoul Korea Selatan, menjadi kebanggaan tersendiri bagi Indonesia, khusunya bagi Veddriq Leonardo.
Atlet panjat tebing Indonesia Veddriq Leonardo meraih prestasi yang membanggakan, membuat sukses dengan rekor tercepat pada nomor speed putra.
Pada babak kualifikasi Veddriq Leonardo meraih skor waktu 4,98 detik, di kelas speed climbing.
Selain dengan rekor tercepat Veddriq Leonardo pun membungkam atlet dari China, Inbao Long, dengan meraih Emas pada gelaran Final.
Dengan prestasi tersebut ragam komentar, ucapan selamat dan respon banggapun dari warga Indonesia.
Tak terkecuali Ketua Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, Feri Hermawan.
Baca Juga: Atlet Panjat Tebing Indonesia Jawara Kejuaraan Piala Dunia Panjat Tebing
"Ajang climbing world cup, jadi bukti supremasi Indonesia. Semoga atlet yang terpilih untuk mewakili Indonesia terus memberikan yang terbaik dalam ajang lomba hingga seterusnya," kata Feri Hermawan kepada PortalLebak.com.
"Bagi atlet-atlet panjat tebing yang masih mempunyai peluang besar untuk ikut serta dalam lomba yang di laksanakan, baik di daerah ataupun tingkat provinsi harus tetap berjuang," pungkasnya.
Kisah sukses Veddriq Leonardo, Menurut Feri, menjadi penyemangat bagi atlet panjat tebing lokal khususnya di Kabupaten Lebak.
"Para atlet panjat tebing dapat terus melakukan eksplorasi dan berlatih memberikan yang terbaik," ujarnya.
Seperti diketahui, olahraga panjat tebing merupakan kegiatan olahraga luar ruangan, yang digemari banyak anak muda.
Aktivitas memanjat tebing dapat dilakukan dengan skema turun atau melintasi formasi, baik secara alami di bebatuan alam atau tebing buatan.
Baca Juga: Jennie BLACKPINK Ungkapkan Pengalaman Tersulit yang Dialami Grup Dalam Enam Bulan Terakhir
Olahraga panjat tebing menuntut kekuatan fisik, ketahanan, kelincahan serta keseimbangan dalam setiap rintangan atau pointernya.***