Euro 2020: Analisa Hungaria vs Jerman, Persiapkan Murka Tuhan Dalam Laga Bola

- 24 Juni 2021, 01:57 WIB
Piala Euro 2020 - Group F - Jerman vs Hungaria - Stadion Arena Munich, di Munich, Jerman - (23/06/2021) suppoter tim Jerman dalam stadion sebelum bertandingan berlangsung. Pool via REUTERS/Alexander Hassenstein
Piala Euro 2020 - Group F - Jerman vs Hungaria - Stadion Arena Munich, di Munich, Jerman - (23/06/2021) suppoter tim Jerman dalam stadion sebelum bertandingan berlangsung. Pool via REUTERS/Alexander Hassenstein /Foto: Reuters/ALEXANDER HASSENSTEIN/

Di final, anak-anak Hungaria yang dijuluki “the Mighty Magyars” kembali menghadapi Jerman Barat.

Tentu saja Hungaria dijagokan karena tim yang sama pernah mereka lindas 8-3. Namun partai final menjadi anti klimaks bagi Puskas dkk. Mereka pun tumbang di kaki Fritz Walter dkk dengan skor 2-3.

Nasib Hungaria dan Puskas dkk di luar lapangan sepakbola setelah tahun 1954 tidak kalah anti klimaks.

Baca Juga: Alur Cerita Ikatan Cinta 23 Juni 2021, Elsa Dihukum Kerja di Panti Asuhan Apa Bertobat?

Tahun 1956, tentara dan tank-tank Uni Soviet melindas Hungaria yang mencoba-coba keluar dari jalur Moskow. Ribuan warga sipil Hungaria tewas, dan ratusan ribu orang lainnya kabur dari negara yang nama aslinya Magyarország.

Dan dua tahun kemudian, tokoh reformis Imre Nagy tewas dieksekusi. Akan halnya Puskas dan beberapa anggota timnas Hungaria lainnya bergabung dengan klub bermarkas di Budapest, Honved.

Saat itu mereka sedang bertandang ke Spanyol dalam kejuaraan klub Eropa. Namun ketika hendak kembali ke Hungaria, meletuslah pergolakan, sehingga mereka menolak kembali ke negara mereka.

Baca Juga: Sandiaga Uno Push Up 15 Kali, Gegara Menteri Pariwisata Terlambat Webinar

Puskas akhirnya bergabung ke klub Real Madrid, dan pada Piala Dunia 1962 ia malah memakai kostum Spanyol yang pada saat itu di bawah kekuasaan Jenderal Franco yang memang anti Soviet.

Puskas sendiri memutuskan kembali ke Hungaria setelah berakhirnya Perang Dingin dan runtuhnya Uni Soviet.

Tidak disangkal, walau sudah lama merantau di Spanyol, Puskas masih menjadi kebanggaan Hungaria.

Halaman:

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah