"Dia terus diperiksa setelah hakim mengizinkan perpanjangan hingga besok (Rabu 2 Februari 2022)," papar pernyataan itu lagi.
Sejauh ini, penyelidik polisi telah menangkap Mason Greenwood, lebih lanjut atas dugaan penyerangan seksual dan ancaman pembunuhan.
Atas peristiwa ini, produsen pakaian olahraga 'Nike' menegaskan mereka telah menangguhkan hubungannya dengan Greenwood.
Sebagai raksasa fesyen di bidang olah raga, mereka 'sangat prihatin dengan tuduhan yang sangat mengganggu' itu.
Selain itu, klub Manchester United telah menangguhkan Mason Greenwood, seraya menyatakan dia tidak akan kembali berlatih atau bermain untuk klub Old Trafford sampai pemberitahuan lebih lanjut.
Klub mengulangi "kecaman keras atas kekerasan dalam bentuk apa pun" pada hari Selasa, 01 Februari 2022.
Mason Greenwood juga dihapus dari mode offline video game FIFA 22, yang sangat populer, sehingga sang pemain penyerang itu tidak lagi tersedia di skuad United.
Reuters telah menghubungi penerbit game EA Sports untuk memberikan komentar, namun sejauh ini belum memperoleh tanggapan.***