PORTAL LEBAK - Kementerian Kesehatan (kemekes) RI mengungkapkan korban meninggal saat tragedi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, mencapai 131 jiwa.
"Data yang diterima Kemenkes sampai pukul 14.53 WIB, pasien luka ringan hingga sedang 253 orang, dan luka berat mencapai 31 orang," ungkap Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes RI, Siti Nadia Tarmizi, yang dikonfirmasi ANTARA, Minggu sore.
Dinas Kesehatan Kota Malang memastikan sejumlah 284 jiwa korban mengalami luka memar, dan sudah dilaporkan ke kemenkes RI.
Baca Juga: Kemenkes: Mulai Hari Ini, Exit Test PCR Pasien Covid-19 Hanya Satu Kali Saja
Laporan ini diurai dari 25 fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) yang merawat korban di wilayah setempat.
"Sudah ada Posko bagi yang ingin mencari keluarga yang hilang di RS Wava Husada dan RSUD Kanjuruhan. Proses pelayanan dan rujukan pasien berjalan baik," pungkasnya.
Fasyankes tersebut yaitu RSUD Kanjuruhan, RSI Gondanglegi, RS Hasta Brata Batu, RSSA, RSU Wajak Husada, RS Mitra Delima, RS Wava Husada, Klinik Tejahusada, RS Ben Mari, dan RS Sumber Sentosa.
Baca Juga: 15 Orang Hilang ke Dalam Sungai Curaca Akibat Tragedi Jembatan Runtuh di Amazon
Selain itu, terdapat juga laporan dari RSU UMM, RS Prima Husada, RS Salsabila, RS Pindad, RSUD Lawang, RST Soepraoen, RS Hasta Husada.