Tiga poin ini yang direkam oleh perangkat buatan Varol bersama temannya, yang kemudian sistem AI akan mengolah data tadi dan segera memperingatkan pengemudi jika pengemudi sudah mengalami kelelahan.
Saat digunakan, sistem ini mengumpulkan sumber dari basis data yang signifikan tentang kebiasaan umum orang saat berkendara, untuk membantu mengurangi risiko kesalahan manusia.
Baca Juga: Mercedes-Benz Lanjutkan Komitmen Perakitan Beberapa Mobil Mewahnya di Indonesia
Varol mulai menerapkan penemuannya tersebut dan telah membuat perjanjian dengan perusahaan kereta api di Eropa.***