Di sisi lain, upaya pembuktian cadangan hidrokarbon terus dilakukan.
Pada Desember lalu, dua sumur eksplorasi yakni sumur East Akasia Cinta (EAC)-001 dan sumur East Pondok Aren (EPN)-001 telah dibor di wilayah kerja Pertamina EP Zona dan terbukti memiliki potensi minyak dan gas yang tinggi ketika aliran produksi tercapai.
Tes telah dilakukan
Kedua sumur ini akan dievaluasi lebih lanjut dan diusulkan untuk dikembangkan atau diproduksi (POP) sehingga dapat meningkatkan produksi minyak dan gas.
Baca Juga: Ukraina Rilis Makalah Kebijakan 'Ukraina-ASEAN: Visi Kerja Sama', Berikut Link Dokumennya
Ini mendukung komitmen pencapaian target global net zero emisi pada tahun 2050, Pertamina EP menjaga operasionalnya sejalan dengan pengelolaan lingkungan hidup berkelanjutan, Pertamina EP juga menurunkan emisi sebesar 65.663,72 ton CO2 berkat berbagai upaya.
Salah satunya adalah penghijauan wilayah pesisir yang berjumlah lebih dari 86.000 pohon bakau.
Angka ini mewakili 101% dari target yang didukung dengan mengedepankan budaya keselamatan kerja dengan tercapainya 27,9 juta jam kerja aman.
Yang tak kalah menggembirakan, seluruh kinerja tersebut diapresiasi dalam bentuk Patra Nirbaya Award 2023 oleh Direktorat Perminyakan Kementerian ESDM atas keberhasilan perusahaan yang luar biasa dalam menjalankan usahanya tanpa kehilangan jam kerja akibat kecelakaan.
kecelakaan.
Berkat komitmen perusahaan dalam menerapkan pengelolaan lingkungan hidup sesuai undang-undang, tiga sektor Pertamina EP Zona 7 mendapat penghargaan peringkat PROPER Hijau dari Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup pada tahun 2023.
Sementara itu, Kepala Departemen Komunikasi SKK Migas, Nyimas Fauziah Rikani mengatakan SKK Migas terus mendukung KKKS dalam beraktivitas. Dukungan terhadap KKKS antara lain memantau kegiatan KKKS, berdiskusi dan mencari solusi terbaik jika ada kendala dalam prosesnya.