Manajemen KCIC kirim Electric Multiple Unit atau EMU Kereta Cepat Tahap Dua ke Depo Tegalluar

- 12 Januari 2023, 12:18 WIB
Pengiriman Electric Multiple Unit (EMU) Kereta Cepat Jakarta - Bandung tahap dua menuju Depo Tegalluar, Bandung.
Pengiriman Electric Multiple Unit (EMU) Kereta Cepat Jakarta - Bandung tahap dua menuju Depo Tegalluar, Bandung. /Foto: ANTARA/HO - PT KCIC/

Alhamdulillah, rangkaian EMU dalam pengiriman batch 2 sudah mulai dimobilisasi menuju Depo Tegalluar.

PORTAL LEBAK - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mengirimkan Electric Multiple Unit (EMU) Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) tahap dua ke Depo Tegalluar, Bandung, Jawa Barat.

Kedatangan empat rangkaian EMU ini menambah daftar EMU KCJB yang telah tiba di Indonesia jadi enam rangkaian.

Sedangkan sesuai rencana terdapat 11 rangkaian EMU yang akan digunakan demi kebutuhan operasional KCJB.

kBaca Juga: Perusahaan Kereta Api Indonesia KAI Dapat Tambahan Modal $200 juta Untuk Proyek yang Didukung China

“Alhamdulillah, rangkaian EMU dalam pengiriman batch 2 sudah mulai dimobilisasi menuju Depo Tegalluar. Semoga proses mobilisasi ini bisa berjalan lancar," kata GM Corporate Secretary PT KCIC, Rahadian Ratry.

Pengiriman EMU KCJB tahap dua dimulai pada Rabu 11 Januari 2023. Sebanyak empat rangkaian EMU akan dimobilisasi secara bertahap menuju Depo Tegalluar Bandung.

Empat rangkaian EMU proyek KCJB sudah sampai di Indonesia pada 25 Desember 2022 dan rangkaian EMU itu telah berada di Pelabuhan PLB Cakung.

Baca Juga: Belum Digunakan Jalur Kereta Cepat, Kereta Konstruksi Alami Kecelakan 4 Tewas

Proses pengiriman EMU batch-2 ini ke Depo Tegalluar melibatkan tim pengawalan dari tim Ditgakum Korlantas Polri.

Rahadian menjelaskan, teknis pengawalan berlangsung dengan melakukan koordinasi, inspeksi terhadap kelayakan alat angkut atau transportasi dan persiapan SDM.

Selanjutnya kelengkapan atribut, sampai pengawalan mobil patroli di depan dan di belakang angkutan dalam setiap perjalanan.

Baca Juga: Ridwan Kamil: Kereta Cepat Jakarta-Bandung Sedang Dikirim, Begini Penampakannya

Mobilisasi EMU ke Depo Tegalluar tesebut dilaksanakan secara bertahap dan akan berlangsung pada malam hari, supaya tidak mengganggu arus lalu lintas.

"Proses pengiriman dilakukan sesuai dengan SOP dan arahan dari tim Ditgakum Korlantas Polri," ujar Rahardian dikutip PortalLebak.com dari Antara.

"Tentu Kami berterima kasih kepada seluruh pihak terkait atas kerja sama untuk kelancaran proyek kereta api cepat pertama di ASEAN ini," jelasnya.

Baca Juga: Nicolas Cage Ungkap Alasannya Lebih Menyukai Star Trek daripada Star Wars

Pada prosesnya, dia mengatakan perjalanan dibagi menjadi dua periode untuk menuju Depo Tegalluar. Periode pertama berlangsung dari titik nol di PLB Cakung menuju rest area di KM 72.

Di hari berikutnya atau periode kedua, pengawalan berlangsung dari rest area KM 72 menuju tujuan akhir di depo Tegalluar.

Setibanya di Depo Tegalluar, rangkaian EMU ini akan dirakit ulang sebelum kemudian dilakukan pengujian baik pengujian fitur kereta api cepat secara statis ataupun dinamis.

Baca Juga: KASAD Jenderal Dudung Serahkan 20 Rumah Dinas bagi Prajurit di Makassar, Ini Pesannya

Untuk lima rangkaian kereta api cepat lainnya, Rahadian menyebutkan akan tiba di Indonesia secara bertahap hingga Maret 2023.

"Proses pengiriman dan mobilisasi EMU menuju Depo Tegalluar ini menjadi salah satu bagian dari persiapan menjelang operasional," nilai Rahardian.

"Kami memohon doa agar semua prosesnya bisa berjalan lancar dan memohon maaf apabila proses mobilisasi EMU ini mengganggu arus lalu lintas," pungkasnya.***

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x