Nini: ARMY Bangladesh Memposting Kisah Pelecehan Seksual, Hanya Karena Menyukai BTS

20 November 2021, 01:17 WIB
Nini: ARMY Bangladesh Memposting Kisah Pelecehan Seksual, Hanya Karena dirinya menyukai BTS dan menggunakan tas soal Grup KPop itu. /Foto: Koreaboo/Kompilasi/

PORTAL LEBAK - Budaya KPop merupakan fenomena di seluruh dunia dengan banyak orang dan budaya merangkul sensasi hitnya.

Selain itu banyak cerita positif terkait KPop. Namun, cerita xenophobia dan kebencian terhadap KPop terkadang muncul dan membuat darah para penggemar serta non-penggemar mendidih.

Penggemar Grup KPop BTS, yakni ARMY mengangkat kekhawatiran tentang keselamatan penggemar KPop di mana pun.

Baca Juga: Program KPop 'Dear U' SM Entertainment Dikecam, Netizen Melihat Karakter TinyTAN BTS 'Dijual'

Terakhir, satu posting Twitter baru-baru ini mendapat perhatian dari ARMY di seluruh dunia.

Setelah seorang ARMY muda Bangladesh menuduh bahwa dia menjadi sasaran ancaman pemerkosaan dari seorang pria, setelah mereka melihatnya membawa ransel dengan gambar BTS di atasnya.

Dalam tweet itu, pengguna membagikan pengalamannya, mengatakan bahwa seorang pria mendatanginya setelah dia pulang sekolah dan mengambil ranselnya.

Baca Juga: Video Viral KPop: Sana TWICE 'Bermasalah' di Hotel Marriott, Ini Fakta Lucunya

“Jika kamu tidak membuang tas ini sekarang, aku akan memperkosamu,” ungkap pria itu seperti diungkapkan korban, dan dilansir PortalLebak.com dari Koreaboo.

"Saya pulang ke rumah setelah menyelesaikan kelas saya dan saya menggunakan bagpack BTS dan tiba-tiba seorang pria coba merebut tas saya dan dia berkata jika kamu tidak membuang tas ini sekarang, saya akan mendatangi kamu," paparnya.

"Dia meremas tanganku begitu keras hingga seolah tulangku patah. Tidak ada seorang pun di sana aku sangat takut," ungkap nini di akun Twitternya, @luvvyorself, pada 19 November 2021.

Baca Juga: Video Viral KPop: Sana TWICE 'Bermasalah' di Hotel Marriott, Ini Fakta Lucunya

Nini berbagi kisah bagaimana dia berjuang untuk melepaskan diri, tetapi pria itu mengancamnya, jika dia melihatnya bersama pernik BTS, dia akan "mati."

Nini menambahkan para pria telah berbicara kepada kelompok itu dengan cara yang tidak sopan, tetapi dia tidak mau membagikan istilah yang mereka gunakan.

Setelah cerita itu dibagikan, lebih banyak video tersebar secara online yang menunjukkan ARMY lain dilecehkan oleh pria dengan sepeda.

Baca Juga: Sinopsis Sinetron Ikatan Cinta 19 Oktober 2021: Irvan Mulai Gerah, Aldebaran dan Andin Dapat Warning

Dalam klip itu, para pria meneriakkan kata-kata kasar kepada gadis itu, saat dia berjalan di jalan.

Ketika cerita itu dibagikan, ARMY di seluruh dunia dengan cepat men-tweet kata-kata dukungan mereka kepada gadis itu.

Bagi para penggemar, sangat mengejutkan mendengar bahwa seorang anggota fandom mereka sendiri diancam hanya karena kecintaan mereka pada KPop.

Baca Juga: Durasi Gerhana Bulan Parsial Paling Lama Terjadi Hari Ini, Akan Terjadi Lagi Pada Tahun 2231

Cerita itu juga mengangkat lebih banyak topik yang menurut penggemar perlu ditangani, termasuk keselamatan wanita di jalanan dan kemampuan pasukan untuk menangani tuduhan ketika tuduhan itu dibuat.

Banyak yang menyuarakan keprihatinan mereka bahwa serangan terhadap perempuan semacam ini telah menjadi “normal” di negara-negara tertentu.

Tagar #EndViolence, #ProtectBDARMYs, #EndViolenceAgainstWomen, dan banyak lagi mulai menjadi tren.

Baca Juga: Penghargaan di Dunia Pendidikan, LPI Dompet Dhuafa Dapat Tropi Perak pada Ajang Penghargaan SNI Award 2021

ARMY juga bergabung dengan Twitter Spaces online untuk berbicara tentang masalah ini dan untuk menyuarakan keinginan mereka, agar masalah itu ditangani oleh mereka yang lebih tinggi.

Alhasil, ARMY di seluruh dunia meningkatkan kekhawatiran mereka, bahwa tak hanya masalah di Bangladesh.

Tetapi masalah ini ditarik jauh lebih luas, seputar keselamatan wanita di jalanan, para penggemar ingin suara mereka didengar tentang masalah ini.***

Editor: Dwi Christianto

Tags

Terkini

Terpopuler