AS, Inggris Ancam Sanksi ke Elit Moskow, jika Rusia menginvasi Ukraina

1 Februari 2022, 14:22 WIB
Sebuah brigade mekanik Angkatan Bersenjata Ukraina mengadakan latihan di luar Kharkiv /Foto: REUTERS/VYACHESLAV MADIYEVSKYY/

PORTAL LEBAK - Amerika Serikat dan Inggris siap menghukum elit Rusia yang dekat dengan Presiden Vladimir Putin, melalui pembekuan aset dan larangan perjalanan jika Rusia menginvasi Ukraina.

Ancaman ini dikemukakan Washington dan London pada hari Senin 31 Januari 2022, ketika ketegangan makin meluas di Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB).

Inggris mendesak Putin "mundur dari jurang" setelah konsentrasi pasukan Rusia di dekat Ukraina memicu kekhawatiran perang.

Baca Juga: Ancaman Apa? TV Pemerintah Rusia Menjelaskan Peran Moskow di Krisis Ukraina

Negara yang dipimpin Ratu Elizabeth ini juga memperingatkan setiap serangan akan memicu sanksi atas perusahaan dan orang-orang terdekat Kremlin.

"Banyak pihak telah kami identifikasi berada di atau dekat lingkaran dalam Kremlin dan memainkan peran dalam pengambilan keputusan pemerintah," ungkap juru bicara Gedung Putih Jen Psaki, dikutip PortalLebak.com dari Reuters.

"Atau setidaknya terlibat dalam perilaku destabilisasi Kremlin," tambahnya.

Baca Juga: Pemerintah Iran Akui Militernya Salah Sasaran Merudal Pesawat Ukraina, Wapres Sebut Korban Sebagai Martir

Sementara itu, Menteri Luar Negeri Inggris Liz Truss menyatakan tengah membuat aturan yang akan memberi London kekuatan baru, menargetkan perusahaan terkait negara Rusia.

Di sisi berbeda, Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov menyebut peringatan Inggris "sangat mengganggu,".

Peskov mengatakan itu membuat Inggris kurang menarik bagi investor dan justru akan merugikan perusahaan Inggris.

Baca Juga: Suntikan Vaksin Covid Asal China, Dinilai Efektif Atasi Varian Delta

"Sebuah serangan oleh negara tertentu terhadap bisnis Rusia menyiratkan tindakan pembalasan dan tindakan ini akan dirumuskan berdasarkan kepentingan kami jika perlu," tegas Peskov.

Sejak jatuhnya Uni Soviet pada tahun 1991, London telah menjadi surga pilihan bagi aliran uang dari Rusia dan bekas republik Soviet lainnya.

Pendukung transparansi telah lama meminta Inggris untuk lebih tegas tentang aliran keuangan ilegal tersebut.

Baca Juga: OGC Nice Singkirkan Juara Bertahan PSG di Piala Prancis Lewat Adu Penalti

Ketegangan antara Rusia dan Amerika Serikat diperlihatkan di Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa pada hari Senin.

Terkait pertemuan yang diminta AS soal penambahan pasukan Rusia, dan ajakan dialog tatap muka atas krisis tersebut.***

Editor: Dwi Christianto

Tags

Terkini

Terpopuler