Pemerintah Prancis diprotes atas kebijakan menaikkan usia pensiun dua tahun, menjadi 64 tahun.
PORTAL LEBAK - Layanan kereta api dan udara Prancis diperkirakan akan sangat terganggu pada hari Selasa 7 Februari 2023, oleh pemogokan nasional terhadap reformasi pensiun.
Rencana mogok kerja ini diungkapkan oleh otoritas kereta api nasional dan penerbangan sipil Prancia, pada hari Minggu 5 Februari 2023.
Operator kereta api SNCF mengatakan bahwa hanya sekitar setengah dari jumlah biasa layanan kereta api berkecepatan tinggi di jalur domestik yang akan beroperasi.
Baca Juga: Hormati Ratu Elizabeth, Tiga Serikat Pekerja Inggris Serempak Tunda Asi Mogok Kerja
Sementara, dilansir PortalLebak.com dari Reuters, hanya satu dari empat di jalur Eurostar ke London tidak akan beroperasi.
Secara terpisah, otoritas penerbangan sipil mengatakan penundaan dan gangguan dapat terjadi di bandara meskipun akan mengaktifkan jaminan layanan minimum.
Dikatakan telah meminta maskapai penerbangan untuk mengurangi penerbangan hingga 20 persen dari bandara Orly Paris.
Baca Juga: Permintaan Robot Perakit di Pabrikan Amerika Utara Melejit, Bagaimaan Nasib Manusia Pekerja
Prancis menghadapi pemogokan nasional ketiganya sejak pemerintah mempresentasikan rencana bulan lalu untuk menaikkan usia pensiun dua tahun menjadi 64 tahun.
Protes atas kenaikan usia pensiun ini melanda serikat pekerja yang mewakili pekerja sektor energi, guru, pegawai negeri, dan lainnya juga ambil bagian.
Lebih dari 1,2 juta orang mengambil bagian dalam protes selama hari pemogokan terakhir pada Selasa 31 Januari 2023.
Baca Juga: Merek Mobil Esemka Dipastikan Ikut Dalam Pameran IIMS 2023
Jumlah pengunjuk rasa ini naik sedikit dari demonstrasi nasional pertama pada 19 Januari 2023.
Perdana Menteri Prancis, Elisabeth Borne menawarkan pada hari Minggu untuk sedikit melunakkan rencana pemerintah.
Caranya, dengan membiarkan beberapa orang yang mulai bekerja sebelum mencapai usia 22 tahun juga untuk pensiun dini, berharap mendapatkan dukungan dari kaum konservatif di parlemen.***