Raja Charles III muncul pertama kali di depan umum setelah didiagnosis menderita kanker

12 Februari 2024, 09:13 WIB
Raja Charles III dan Camilla meninggalkan Clarence House, London, Inggris pada 6 Februari 2024, sehari setelah Istana Buckingham umumkan Sang Raja didiagnosis kanker. /Reuters/Toby Melville/


PORTAL LEBAK – Raja Charles III menghadiri kebaktian gereja di Gereja St Mary Magdalene di Norfolk pada Minggu 10 Februari 2024, penampilan publik pertamanya sejak raja didiagnosis menderita kanker awal pekan ini, media Inggris melaporkan.

Dalam video yang dirilis saluran televisi Inggris Sky News, Raja Charles terlihat tersenyum saat berjalan menuju gereja bersama Ratu Camilla.

Pada hari Sabtu, dalam pernyataan pertamanya sejak mengumumkan diagnosisnya, Charles menyatakan "terima kasih atas banyak pesan dukungan dan harapan baik" yang diterimanya dalam beberapa hari terakhir.

Baca Juga: Ini Uniknya Parade 'Trooping the Colour' Pertama untuk Raja Charles dari Kerajaan Inggris

Pada hari Senin, Istana Buckingham mengumumkan bahwa Raja Charles, yang keluar dari rumah sakit setelah dirawat karena pembesaran prostat, telah didiagnosis menderita kanker.

Dokter telah menyarankan untuk menunda kegiatan publik, namun Raja Charles akan terus "menjalankan urusan kenegaraan dan tugas rutinnya seperti biasa".

Para pemimpin dunia mendoakan Raja Charles setelah sang raja Inggris itu didiagnosis mengidap kanker dan memulai menjalani pengobatan.

Baca Juga: Seperti Orang Tersesat di Prosesi Pemahkotaan Raja Charles III, Katy Perry: Saya Menemukannya

Istana Buckingham mengumumkan kondisi raja pada Senin 5 Februari 2024, menyusul intervensi medis sebelumnya untuk benign prostate enlargement (BPE) atau pembesaran prostat jinak.

“Tes diagnostik selanjutnya mengidentifikasi bentuk kanker,” demikian menurut pernyataan istana tanpa menyebutkan jenis kanker. Pihak istana menegaskan bahwa kanker tersebut bukan berasal dari prostat.

Perdana Menteri Britania Raya Rishi Sunak pada Selasa 6 Februari 2024, mengatakan kepada BBC bahwa dirinya "terkejut dan sedih" mendengar kabar tersebut, tetapi sekaligus bersyukur karena kabar itu "dapat diketahui lebih awal".

Baca Juga: Gunung Semeru kembali erupsi pagi tadi, mengeluarkan abu setinggi 800 meter

"Semua orang akan mendoakannya (Raja Charles) sembuh total," kata Perdana Menteri Britania Raya, Rishi Sunak. 

Sementara itu, Presiden Amerika Serikat Joe Biden mencuit di X: "Menjalani diagnosis kanker, pengobatan dan kemampuan untuk kelangsungan hidup membutuhkan harapan dan keberanian mutlak.

"Jill dan saya bersama warga Inggris berdoa agar Yang Mulia segera pulih sepenuhnya," ucap Presiden Prancis Emmanuel Macron lewat akun X miliknya.

“Pikiran kami tertuju pada rakyat Inggris,” ungkap Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau di X juga menuliskan doa terbaik untuk raja Inggris.

Baca Juga: Bawaslu Tentang Film 'Dirty Vote': Kritik Hak Demokrasi, Kami Bekerja Sesuai UU

“Saya, dan juga warga Kanada di seluruh negeri serta masyarakat dunia, memikirkan Yang Mulia Raja Charles III saat dia menjalani pengobatan kanker. Kesembuhan cepat dan menyeluruh,” kata Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau di X. 

"Dia adalah pria yang luar biasa, yang saya kenal baik selama saya menjadi presiden, dan kami semua berdoa supaya dia (Raja Charles III) cepat sembuh sepenuhnya." kata Mantan presiden AS Donald Trump, melalui platform Truth Social.***

Editor: Dwi Christianto

Tags

Terkini

Terpopuler