PORTAL LEBAK - Puing roket China, yang merupakan roket terbesar China dan diluncurkan minggu lalu, diperkirakan akan jatuh kembali melalui atmosfer beberapa jam mendatang.
Data tentang puing roket China ini diungkapkan pusat pelacakan sarana antariksa Eropa dan Amerika Serikat (AS), hari Sabtu 8 April 2021.
Meskipun masih ada berbagai perkiraan di mana roket akan mendarat, tampaknya semakin besar kemungkinan puing roket China, itu tidak akan menghantam Amerika Serikat.
Baca Juga: Video Viral Mata Elang Rampas Kendaraan, Penumpang Kena Serangan Jantung
Kementerian luar negeri China menjelaskan pada hari Jumat 7 April 2021, bahwa sebagian besar puing akan terbakar saat masuk kembali dan sangat tidak mungkin menyebabkan kerusakan.
Setelah militer AS mengatakan bahwa apa yang disebutnya masuk kembali yang tidak terkendali telah dilacak oleh Komando Luar Angkasa AS.
Komando Luar Angkasa AS memperkirakan masuk kembali akan terjadi pada 0211 GMT pada hari Minggu, plus atau minus satu jam.
Sementara Center for Orbital Reentry and Debris Studies (CORDS) di Aerospace Corporation, pusat penelitian dan pengembangan ruang angkasa yang didanai pemerintah AS, memprediksi dua jam pada 0302 GMT, roket kembali memasuki Pasifik.