Network
PORTAL LEBAK - Duchess of Sussex dari Inggris, Meghan Markle melahirkan bayi perempuan, anak keduanya bersama sang suami Pangeran Harry.
Meghan Markle dan Pangeran Harry, menamai dari perpaduan nama Ratu Elizabeth dan mendiang ibunya Putri Diana.
Namanya yang diberikan Meghan Markle, Lilibet 'Lili' Diana Mountbatten-Windsor, lahir pada hari Jumat 4 Juni 2021, di Rumah Sakit Santa Barbara Cottage di California, Amerika Serikat.
Baca Juga: Juara IBL 2021 Diraih Satria Muda Pertamina, Kalahkan Pelita Jaya Bakrie 2-1
Sementara anak pertama pasangan Meghan Markle dan Pangeran Harry, Archie, lahir pada 2019.
Pilihan nama itu merupakan penghormatan kepada ratu, secara khusus dan keluarga kerajaan Inggris yang lebih luas.
Ini setelah tahun yang sulit bagi pasangan tersebut berkalut masalah dengan keluarga kerajaan Inggris. Lilibet adalah nama panggilan keluarga untuk ratu Inggris berusia 95 tahun itu.
Baca Juga: Miguel Oliveira Pemenang MotoGP Catalunya 2021, Salip Quartararo
Istana Buckingham menyatakan ratu, ayah Harry, Pangeran Charles dan saudara laki-laki dan istrinya, Pangeran William dan Kate, senang dengan berita itu.
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson juga bergabung dalam kebahagiaan bersama keluarga kerajaan dan mengirimkan ucapan selamatnya.
Seperti PortalLebak.com kutip dari Reuters, Meghan dan Harry mengumumkan kelahiran dengan sebuah pernyataan.
"Pada 4 Juni (2021-Red), kami diberkati dengan kedatangan putri kami, Lili. Dia lebih dari yang pernah kami bayangkan dan kami tetap bersyukur atas cinta dan doa yang kami rasakan, dari seluruh dunia," ujar Meghan dan Harry.
"Terima kasih atas kebaikan dan dukungan kalian yang terus-menerus, selama waktu yang sangat istimewa ini untuk keluarga kami," tambah mereka.
Harry dan Meghan memaparkan nama tengah Lilibet dipilih untuk menghormati nenek sang anak, Putri Diana, yang meninggal dalam kecelakaan mobil di Paris pada 1997.
Baca Juga: Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 17 Hanya Sampai Besok Pukul 12 Siang, Simak Persyaratannya
Baik ibu dan bayinya - yang berada di urutan kedelapan pewaris takhta - baik-baik saja dan sudah kembali ke rumah, ungkap sekretaris pers mereka.
Sifat dari pengumuman itu, hampir dua hari setelah kelahiran, mencerminkan kehidupan baru yang telah dipilih pasangan itu di Amerika Serikat.
Ketika istri William, Kate, melahirkan tiga anaknya dalam beberapa tahun terakhir, dia muncul setiap kali bersama suaminya dari rumah sakit London.
Baca Juga: Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 17 Hanya Sampai Besok Pukul 12 Siang, Simak Persyaratannya
Kemunculan Kate, hanya beberapa jam setelah kelahiran, hanya untuk difoto oleh media dunia yang berkemah di jalan sekitar rumah sakit.
Kelahiran Lilibet terjadi hampir satu setengah tahun setelah Harry dan Meghan mengumumkan, bahwa mereka bermaksud untuk mundur dari peran kerajaan mereka.
Keputusan Pangeran Harry dan Meghan Markel itu, menjadi hal yang menjerumuskan keluarga kerajaan Inggris ke dalam krisis.
Situasi memburuk tajam pada bulan Maret tahun 2021, ketika mereka memberikan wawancara eksplosif kepada pembawa acara obrolan AS Oprah Winfrey.
Mereka menuduh seorang bangsawan Inggris yang tidak disebutkan namanya, membuat pernyataan rasis dan mengungkapkan permintaan bantuan Meghan ketika dia merasa ingin bunuh diri, diabaikan.
Meghan Markel, panita berusia 39 tahun, ibunya berkulit hitam dan ayahnya berkulit putih, mengatakan bahwa dia sangat naif sebelum menikah dengan keluarga kerajaan.
KRISIS KELUARGA
Sejak wawancara tersebut, Pangeran Harry telah membuat kritik ke publik lebih lanjut tentang masa kecilnya.
Hal ini menciptakan krisis ke hubungan masyarakat lainnya bagi keluarga kerajaan yang dipimpin oleh neneknya, ratu Elizabeth dan Pangeran Charles yang berusia 72 tahun.
Baru bulan lalu Harry berbicara tentang trauma kehilangan ibunya dan bagaimana itu diperparah ketika dia sebagai anak baru berusia 12 tahun.
Baca Juga: Kualifikasi MotoGP Catalunya, Quartararo Berturut-turut Raih Tercepat di Posisi Pole
Harry trauma harus berjalan di belakang peti mati ibunya, di iring-iringan pemakaman di bawah sorotan seluruh media dunia.
Sang ratu, yang kehilangan suaminya Pangeran Philip pada April setelah 73 tahun menikah, mengatakan dia sedih atas penungkapan pengalaman Harry dan Meghan.***
