Gereja Dituding Pro Rusia
Gereja Ortodoks di Rusia telah mendukung invasi Moskow, dan Kyiv mengatakan beberapa ulama di Ukraina mungkin menerima perintah dari Moskow.
Setelah dikonfirmasi oleh Reuters, Pejabat Gereja Ortodoks di Ukraina tidak segera menanggapi permintaan komentar atas informasi tersebut.
SBU kemudian mengatakan telah menemukan 16 "orang yang mencurigakan" di halaman sebuah biara Gereja Ortodoks.
Baca Juga: Anies Baswedan: Koalisi Partai Demokrat dan PKS Bersama NasDem Terbuka Lebar
Mereka ditemukan di dekat pembangkit listrik tenaga nuklir Chornobyl yang sudah tidak berfungsi di daerah yang tertutup bagi warga sipil.
Mereka akan didakwa berada di zona terlarang dan penyelidikan sedang dilakukan untuk melihat apakah mereka telah melanggar undang-undang keamanan negara, katanya dalam sebuah pernyataan.
Seorang juru bicara gereja pekan lalu bahwa menyatakan pihaknya selalu bertindak dalam kerangka hukum Ukraina dan bahwa negara tidak memiliki dasar hukum untuk menekan para pengikutnya.
Baca Juga: Penyanyi Taylor Swift Jadi Sutradara film, Dia Tulis Naskah Aslinya Sendiri
Mantan Presiden Rusia, Dmitry Medvedev, menggambarkan pihak berwenang di Kyiv pekan lalu sebagai "pemuja setan" dan "musuh Kristus dan kepercayaan Ortodoks".