Otoritas Israel juga memberi lampu hijau atas penunjukkan Qatar sebagai penengah konflik, serta mencoba menyelesaikan pembebasan warga sipilnya yang ditawan militan Hamas sejak serangan 7 Oktober 2023.
Otoritas Israel diketahui mengajukan pertukaran 50 warganya dengan 150 warga Palestina yang dipenjara karena terlibat kasus hukum hingga tindak pidana terorisme seperti teror penikaman.***