Kisah Seorang Ibu Korban Gempa Sulbar Melahirkan di Pengungsian, Persalinan Dibantu Korps Marinir

- 25 Januari 2021, 09:33 WIB
Ilustrasi bayi
Ilustrasi bayi /Pixabay/Christian Abella

PORTAL LEBAK - Kisah mengharukan datang dari pengungsi korban gempa bumi Mamuju Sulawesi Barat. Seorang Ibu yang terpaksa melakukan proses persalinan di tempat pengungsian, Mamuju Sulawesi Barat (Sulbar).

Korps Marinir TNI Angkatan Laut yang tergabung dalam Satuan Tugas Dukungan Kesehatan (Satgas Dukkes) TNI berhasil membantu proses persalinan Ibu Nurdah, seorang pengungsi korban bencana gempa Sulbar melahirkan bayi perempuan.

Seperti yang dikutip PortalLebak.com dari akun Instagram @tni_angkatan_laut yang dibagikan, Senin 25 Januari 2021.

Baca Juga: Trailer Film Godzilla Vs Kong yang Ditunggu-tunggu Telah Dirilis, Ini Cuplikannya

Baca Juga: ShopeePay Mantul Sale (SMS) Hadirkan Gratis Ongkir Rp0 dan ShopeePay Deals Rp1 Setiap Bulan!

Letda Laut (K) dr. Andre Prasetyo Mahesya, dr. Doni Purba, dr. Wulan dan Bidan Kabupaten Mamasa membantu proses persalinan ini, di Posko gabungan Dukkes TNI, di halaman kantor Gubernur Sulawesi Barat. Tim ini bertugas dengan penuh perjuangan, mengingat persalinan dilakukan di posko pengungsian dan menghadapi pasien yang juga merupakan pengungsi korban gempa bumi.

"Kejadian tersebut bermula pada sekitar pukul 19.00 WITA pasien atas nama Ibu Nurdah, merasakan kesakitan yang luar biasa. Ibu Nurdah mulai merasakan kontraksi tanda-tanda akan melahirkan, namun kondisi fasilitas rumah sakit dan tempat bersalin masih lumpuh akibat gempa bumi," ujar Letda Laut (K) dr. Andre.

Kondisi demikian, memaksa Nurdah yang diantar suaminya Udin menuju ke posko kesehatan Korps Marinir TNI AL, di tenda Satgas Gabungan Dukkes TNI.

Baca Juga: Papua Diguncang Dua Gempa Sejak Dini Hari, Senin 25 Januari 2021

Halaman:

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x