Baca Juga: Polemik Pelantikan Rektor UNS Berlanjut, Kegiatan Akademik dan Non Akademik Kampus Berjalan Normal
3. Prof. Dr. Ismi Dwi Astuti Nurhaeni, M.Si, (Dekan FISIP UNS) berbicara tentang bagaimana menerapkan tentang “Adil Gender”,
4. Prof. Dr. Sariyatun, M.Pd., M.Hum (Guru Besar FKIP UNS) berbicara tentang “Perempuan dan Kearifan Lokal”.
Dialog diawali Prof. Venty Suryanti, S.Si., M.Phil., Ph.D. yang kini menjabat sebagai Direktur Inovasi dan Hilirisasi UNS mengungkapkan gagasan tentang Kiprah Perempuan di Bidang Sains.
Baca Juga: Majelis Wali Amanat UNS Tetap Lantik Prof Sajidan Jadi Rektor UNS, Meski Dibatalkan Mendikbud Ristek
Perempuan di Bidang Sains
Menurut Prof. Venty, setiap tahun, pada tanggal 11 Februari diperingati sebagai hari perempuan internasional dibidang sains.
"Data UNESCO mengungkap perempuan di dunia sebagai ilmuwan hanya 28 persen, sedangkan di Indonesia sebanyak 31 persen, padahal jumlah populasi perempuan di dunia setengahnya. Jadi kita perlu mendorong agar perempuan dapat berpartisipasi di bidang sains,” pungkas Prof. Venty.
Selanjutnya, dalam paparan Prof. Dr. Suciati, M.Pd. yang kini menjabat Guru Besar FKIP UNS, membahas soal Peran Perempuan dalam Literasi Sains.