Network
PORTAL LEBAK - Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) cabang Kota Serang, bersama Dandim 0602/Serang, memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H/2023 Masehi.
Acara Maulid Nabi Muhammad SAW ini dihadiri oleh ratusan jamaah dari berbagai organisasi tersebut, digelar di Alun-alun barat Kota Serang, pada Kamis 12 Oktober 2023.
Dandim 0602/Serang, Kolonel ARM Fajar Catur Prasetyo dalam sambutannya menyampaikan pesan-pesan moral kepada mahasiswa untuk bisa memgayomi ilmu keagamaan dengan baik selain dari ilmu pendidikan umum, agar menjadi agen perubuhan dengan dasar-dasar agama.
Baca Juga: Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H di Baros Kabupaten Serang, Danramil Santuni Anak Yatim
“Kita titip agar adik adik kuliah dengan baik, harus menjadi agen perubahan dengan dasar dasar agama,” kata Dandim 0602/Serang, Kolonel ARM Fajar Catur Prasetyo kepada PortalLebak.com.
Selain itu kata Dandim, mahasiswa sebagai akademisi yang memiliki nila-nilaii intelektual, harus dapat menyebarkan kebaikan dan kebermanfaatan ditengah masyarakat.
“Saya memohon maaf karena sebentar lagi akan pindah tugas ke Bandung. Saya minta, Tolong adik-adik Mahasiswa kuliah yang baik, karena kalian ini dididik dengan rasional dan ilmiah. Selalu sebarkan kebaikan dan kebermanfaatan,” pungkasnya.
Baca Juga: TNI dan Masyarakat Rayakan Maulid Nabi Muhammad 1443 H di Perbatasan Indonesia-Papua Nugini
Sementara, Zidni Assalam selaku Ketua Cabang PMII Kota Serang menyampaikan terima kasih kepada Kodim 0602/Serang yang telah menyambut giat acara yang tujuannya untuk memuliakan Nabi Muhammad SAW.
“Karena esensi agenda kita bagikan dalam memaknai maulid Nabi Muhammad SAW sebagi bulan yang Insha Allahpenuh keberkahan, dimana saat Nabi dilahirkan ke alam dunia sampai hari ini kita bershalawat kepadanya,” ucapnya.
Disisi lain, Zidni juga mengungkapkan PMIl ada di bumi pertiwi sejak 1960 sampai hari ini terus menjaga keutuhan NKRI secara nyata di dalam kampus.
Baca Juga: KPK resmi Tahan Mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dan Dirjennya Muhammad Hatta
"Kita memelihara diskusi di dalam kampus dan di masyarakat sebagai medan perang kita, karena jelas PMII sebagai basis ideologis religius dan nasionalis dengan di dorong oleh para alumni do'a para kiyai, sahabat harus terus eksis sebagai agen of change sosial control," ungkapnya.***
