Pemkab Lebak Minta Nelayan Beralih Lakukan Pembudidayaan Rumput Laut karena Tingginya Permintaan

- 30 Mei 2024, 19:59 WIB
peluang usaha dan prospek budidaya rumput laut
peluang usaha dan prospek budidaya rumput laut /

Hasil dari penangkapan rumput laut yang jumlahnya tidak mencapai puluhan ton per bulan tersebut kemudian dijual ke Tangerang dan Jakarta.

"Kami dalam waktu dekat akan mensosialisasikan peningkatan produksi rumput laut melalui pembudidayaan kepada nelayan pesisir selatan Lebak," jelasnya.

Baca Juga: Barang Bukti Kasus Tambang Pasir Ilegal Hilang dari Kantor Polsek Bayah, Polres Lebak Sebut Tak Tahu Menahu

Dengan budi daya dipastikan jumlah penjualan rumput laut ke wilayah Tangerang dan Jakarta akan meningkat, bahkan penjualan bisa mencapai puluhan ton per bulan dan diharapkan bisa jadi andalan penyokong ekonomi masyarakat pesisir pantai.

"Kami meyakini potensi rumput laut selatan Lebak melimpah produksi rumput laut jika dikembangkan budi daya itu," ujar Bernardi.

Di sisi lain, seorang nelayan bernama Nurman, 45 tahun, mengaku bahwa dirinya sudah menangkap rumput laut dalam lima tahun terakhir ini.

Baca Juga: Event Seba Badui 2024 di Rangkasbitung Berjalan Lancar Berkat Pasokan Listrik Andal dari PLN

Dia membeberkan bahwa hasil penjualan rumput laut tangkapannya cukup menjanjikan dan bisa mendongkrak perekonomian keluarganya.

Nurman mengungkapkan dia bisa menjual rumput laut ke pasar dengan nilai berkisar dari Rp10.000 sampai Rp15.000 per kilogram.

Nelayan asal Pantai Cihara itu lebih sering mengumpulkan rumput laut yang tumbuh secara liar daripada melakukan pembudidayaan dikarenakan kekurangan modal.

Halaman:

Editor: Jefry Agustinus Alexander B

Sumber: Antara News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah