PORTAL LEBAK – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meresmikan Gedung Presisi Polres Kota Tangerang dan 100 Ribu rumah untuk personel dan Aparatur Sipil Negara (ASN) Polri.
Peresmian Gedung Presisi Polres Kota Tangerang digelar saat Kapolri, menggelar kunjungan kerja ke Kepolisian wilayah Banten, Jumat 4 Juni 2021.
Kapolri berharap Gedung Presisi Polres Kota Tangerang, akan semakin meningkatkan transformasi Polri, di bidang pelayanan publik, untuk mencapai kualitas yang diharapkan oleh masyarakat.
Tujuannya, menurut Kapolri yang dikutip PortalLebak.com dari polri.go.id, agar masyarakat mendapatkan pelayanan yang terbaik dari Polri.
“Menyambut baik peresmian gedung baru Polres Kota Tangerang, karena ini menjadi langkah nyata menunjang pelaksanaan tugas Polri, untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik,” pungkas Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Transformasi pelayanan publik menurut Kapolri, harus fokus pada moderenisasi sarana prasarana sentra pelayanan kepolisian.
Baca Juga: Bareskrim Mabes Polri: Jangan Bawa-bawa Polisi dalam Polemik di KPK
Selain itu dukungan sistem manajemen mutu terintegrasi big data, teknologi komunikasi dan sistem komunikasi publik, serta manajemen media yang baik, perlu dilakukan.
“Semoga Polres Kota Tangerang dapat mewujudkan postur Polri yang Presisi, sehingga selalu memberikan pelayanan prima ke masyarakat serta dapat menjawab harapan masyarakat,” tegas Kapolri Sigit.
Kapolri juga mengharapkan gedung itu segera dilengkapi fasilitas penunjang yang ramah bagi para disabilitas, perempuan dan anak-anak.
Baca Juga: Perwira TNI AL Raih Juara Tercepat Pendakian Sembalun Seven Summits dan Gunung Rinjani
Kapolri sekaligus berpesan, agar gedung Presisi Polres Kota Tangerang, sesuai dengan cita-cita pembangunannya, yaitu Smart Building. Konsep mengacu pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi.
Pelayanan di SPKT pun terintegrasi dengan seluruh satuan fungsi pelayanan lainnya seperti pelayanan SKCK, pelayanan surat kehilangan, pelayanan perizinan kegiatan masyarakat.
Selanjutnya, tentang pemanfaatan Hotline layanan Polisi 110 dan layanan masyarakat lainnya, terus digencarkan, di command center.
“Janji saya pada saat Fit and Proper Test dengan DPR RI, bahwa nantinya kantor Kepolisian menjadi tempat modern, humanis serta ramah bagi seluruh orang. Terutama bagi kaum disabilitas, perempuan, dan anak,” papar mantan Kapolda Banten ini.
Terkait peresmian 100 ribu rumah personel kepolisian dan ASN, mantan kabareskrim Polri itu mengapresiasi seluruh pihak yang telah mendukung keberhasilan program itu.
Kapolri Jenderal Sigit menilai pembangunan rumah, salah satu aksi di konsep transformasi Polri menuju Presisi. Sesuai dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan pegawai Polri.
Baca Juga: Juara IBL 2021 Diraih Satria Muda Pertamina, Kalahkan Pelita Jaya Bakrie 2-1
Pemenuhan kebutuhan rumah dikerjakan bertahap, agar dapat memaksimalkan kinerja personel polisi atau ASN, karena rumah, salah satu kebutuhan dasar manusia.
“Kebutuhan dasar sudah terpenuhi, diharapkan penyimpangan perilaku anggota dapat diminimalisir dan anggota dapat fokus dalam menjalankan tugas, beri pelayanan terbaik kepada masyarakat," kata Sigit.
"Personel dan ASN pada saat bekerja, tidak terpikir lagi tentang keluarga di rumah karena kondisi rumah yang kurang layak,” pungkas mantan Kadiv Propam Polri ini.
Baca Juga: Miguel Oliveira Pemenang MotoGP Catalunya 2021, Salip Quartararo
Kapolri melalui capaian program 100 hari memaparkan 213.526 personel atau 49,3 persen personel dan ASN Polri telah memiliki rumah.
Sedangkan 146.494 personel atau 33,7 persen personel dan ASN Polri belum memiliki rumah, sementara 72.936 personel atau 17 persen telah menghuni rumah dinas Polri.
“Polri bekerja sama dengan 35 Developer atau pengembang dan 4 Bank Pemberi Kredit, dalam pemenuhan perumahan bagi PNPP melalui pembangunan rumah KPR bersubsidi dan non subsidi," ujarnya.
"Sebanyak 34.491 unit yang terdiri dari 17.400 unit apartemen dan 17.091 unit rumah tapak yang direncanakan akan selesai pada tahun 2024,” ungkap Kapolri Jenderal Sigit.***