PORTAL LEBAK - Perihal virus Penyakit Mulut dan Kuku atau PMK di Kabupaten Bogor, Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan mengingatkan tak perlu takut berlebihan menyikapinya.
Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan menjelaskan Pemerintah Kabupaten Bogor mempercepat penanganan virus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang menyerang hewan ternak di wilayah Kabupaten Bogor. Hal itu dilakukan untuk menjamin ketersediaan hewan kurban bagi masyarakat menjelang Idul Adha 2022.
Dikutip PRMN Portal Lebak dari Instagram @iwansetiawan.70 pada Senin 20 Juni 2022, Plt Bupati Bogor ini menegaskan penanganan di wilayahnya terkait PMK.
"Upaya penanganan penyakit PMK di Kabupaten Bogor kami buat sampai mikro. Kami tangani seperti penanganan pandemi COVID-19, karena ini sangat mempengaruhi perekonomian rakyat", kata Iwan.
Penanganan dilakukan mulai dari pembentukan Satgas Penanganan PMK tingkat Kabupaten Bogor serta mengoptimalkan fungsi tujuh Posko penanganan PMK.
"Kita sudah buat kebijakan di H-10 Idul Adha, semua satgas yang ada di tujuh posko penanganan PMK dimasifkan untuk memeriksa kondisi hewan ke seluruh peternakan yang ada di Kabupaten Bogor ditambah bantuan obat-obatan hewan ternak", ujarnya lagi.
"Saya menghimbau agar masyarakat tidak takut untuk mengkonsumsi daging dan susu sapi, sebab Penyakit Mulut dan Kuku ini tidak menular kepada manusia", imbuhnya Plt Bupati Bogor ini.
Sebelumnya Pihak Kementerian Kesehatan atau Kemenkes dengan organisasi kesehatan dunia (WHO) dan badan kesehatan hewan dunia (OIE) memastikan bahwa penyakit mulut dan kuku ini hanya menulari hewan saja, dan dagingnya layak dikonsumsi.***