Anggota DPR Dukung Pembuatan Zona Penyangga Hijau dan Biru di Depo Pertamina Plumpang

9 Maret 2023, 08:00 WIB
Maman Abdurahman, Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, ditemui usai mengunjungi Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, Selasa 8 Maret 2023. /Foto: dpr.go.id/Pit/No/

PORTAL LEBAK - Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Maman Abdurahman mendukung terciptanya kawasan penyangga hijau dan biru sebagai solusi jangka pendek pencegahan kebakaran serupa di Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara.

Terkait kebakaran tersebut, Komisi VII DPR RI menilai manajemen PT Pertamina benar-benar berkomitmen untuk merawat para korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang.

“Kami Komisi VII DPR RI dalam waktu reses ini meninjau bersama Dirut PT Pertamina beserta jajarannya dan berbicara langsung mengenai kebakaran yang terjadi di depo Pertamina di Plumpang, beberapa hari lalu," kata Maman Abrdurahman.

Baca Juga: DVI Polri mengidentifikasi lima jenazah korban kebakaran gudang Pertamina

"Pertama, Pertamina berjanji akan menangani secara serius bersama para korban ledakan dan warga sekitar yang rumahnya terkena dampak peristiwa tersebut," ujarnya.

"Kedua, tentunya harus ada langkah atau tujuan ke depan agar kejadian serupa tidak terjadi lagi dalam jangka pendek, menengah, dan panjang terkait depo Pertamina ini,” tambahnya.

Maman Abdurahman ungkapkan paparannya, seperti dikutip PortalLebak.com dari dpr.go.id, saat mengunjungi depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara. Selasa 8 Maret 2023.

Baca Juga: Kapolri: Investigasi Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Terus Dilakukan Jajaran Polri

Menurut Maman, salah satu solusi terbaik dalam jangka pendek dan menengah adalah menciptakan zona penyangga hijau dan biru.

Zona penyangga hijau ini merupakan zona ramah lingkungan yang dapat membatasi area kilang untuk area pemukiman atau masyarakat.

Daerah aliran sungai dan tanaman dibuat di tengah area untuk melindungi lingkungan. Oleh karena itu, diharapkan ini akan menjadi solusi yang komprehensif untuk memecahkan masalah yang muncul baik dari segi teknis maupun sosial.

Baca Juga: Update Kebakaran Pipa Bensin Depo Pertamina Plumpang: 17 Tewas, Ribuan Warga Terpaksa Mengungsi

“Sebenarnya kita melihat dari sisi operasional, tapi karena ada persoalan sosial dimana kilang dekat dengan masyarakat, tentunya kita harus memikirkan mencari titik temu antara operasi Pertamina dengan masyarakat," ujar Maman.

"Salah satu solusi terbaik menurut kami adalah pembuatan buffer zone hijau dan biru, buffer zone itu harusnya dibatasi antara area kilang dan pemukiman penduduk, kenapa hijau, karena nantinya akan dibatasi oleh pepohonan dan tanaman hijau disekitarnya. Ketika daerah aliran sungai tiba-tiba mengalir," papar politikus Partai Golkar itu.

Anggota DPR dari Dapil I Kalimantan Barat ini mengatakan masih terlalu dini menyimpulkan penyebab kebakaran depo Pertamina di Plumpang, Jumat 3 Maret 2023 lalu.

Baca Juga: Ini 4 Alasan Kementerian Keuangan Pecat Ayah Mario Dandy Satriyo, Rafael Alun Trisambodo Sebagai ASN Ditjen Pa

Investigasi pihak berwenang masih berlangsung. Pihaknya masih menunggu hasil survei dan evaluasi untuk kemudian menentukan langkah jangka panjang.

Selain itu, pihaknya memastikan pasokan atau distribusi BBM ke wilayah Jabodetabek dan Banten tidak terganggu akibat insiden tersebut.

“Bersama depo Pertamina di Plumpang, harus dipahami sebagai salah satu lokasi penting nasional yang memasok BBM ke wilayah Jabodetabek dan Banten. Oleh karena itu, harus dipastikan prosesnya tidak terhambat,” tegas Maman.***

Editor: Dwi Christianto

Tags

Terkini

Terpopuler