Network
PORTAL LEBAK - Hari ini, 17 Februari 2021, adalah hari dimulainya sebuah peringatan prapaskah yang dijalankan oleh keseluruhan umat Katolik khususnya di Indonesia.
Disebut sebagai Rabu Abu, adalah hari untuk ibadah dan berpuasa atau pantang selama 40 hari menjelang perayaan Paskah 2021.
Rabu Abu merupakan ritual pengampunan dosa yang ditandai dengan pengolesan abu pertobatan di dahi para jemaat oleh Prodiakon atau Pastor, diiringi dengan ucapan "Bertobatlah dan percayalah pada Injil" atau diktum "Ingatlah bahwa engkau adalah debu, dan engkau akan kembali menjadi debu".
Baca Juga: Google Rayakan Ulang Tahun Marie Thomas, Dokter Wanita Pertama di Indonesia
Baca Juga: Istri Kim Jong Un Kembali Terlihat Untuk Pertama Kali Setelah Menghilang Selama Setahun
Pada hari itu umat yang datang ke Gereja dahinya diberi tanda salib dari abu sebagai simbol upacara ini. Simbol ini mengingatkan umat akan ritual Israel kuno di mana seseorang menabur abu di atas kepalanya atau di seluruh tubuhnya sebagai tanda kesedihan, penyesalan, dan pertobatan.
Di masa pandemi Covid-19 ini kegiatan peribadatan seluruh agama di Indonesia memang banyak yang berubah, apa lagi untuk Rabu Abu hari ini. Kebanyakan gereja menerapkan ibadah atau misa secara online.
Seperti Gereja Santo Matius, yang berada di jalan Utama I, Pondok Karya, Pondok Aren, Jakarta Selatan. Pelayanan misa Rabu Abu yang akan dilaksanakan gereja tersebut akan dilakukan secara online.
Baca Juga: 11 Anggota Yonif 400/BR Gugur Dalam Tugas di Intan Jaya Papua
