“Lima orang (anggota geng motor-Red) berstatus saksi dan satu lagi masih DPO dan kami kejar. Saya minta DPO segera menyerahkan diri,” himbau Kombes Azis.
Kapolres juga mengungkapkan, sebagai korban, Aiptu Suwardi telah akan memasuki masa pensiun, saat ini masih dirawat atas luka-lukanya usai dikeroyok sekelompok remaja asal Depok itu.
Baca Juga: Alur Cerita Sinetron Ikatan Cinta 11 Juli 2021, Sumarno Muncul Elsa Menjadi Ketar Ketir
Kondisi kesehatan Aiptu Suwardi pun, telah mulai membaik.
Selanjutnya pihak Polrestro Jakarta Selatan mengimbau agar warga segera melapor jika terdapat kerumunan atau pun aksi balap liar di masa PPKM Darurat.
Agar pihak keamanan, khususnya kepolisia dapat melakukan tindakan himbauan atau bahkan teguran tegas.
Baca Juga: Link Aplikasi Farma Plus Untuk Cek Ketersediaan Obat Covid-19 di Apotek Online, Begini Caranya
“Kami memastikan akan mendidik para pelaku (geng motor-Red), karena jika orangtuanya tak dapat mendidik anaknya, polisi akan mendidiknya kedisiplinan untuk menaati aturan,” pungkasnya.***