"Tambahannya tiga unit dari mobil operasional yang dialihfungsikan jadi mobil jenazah," ungkap wali kota.
"Berdasarkan data, satu unit dari Bapenda, satu unit dari DPMPTSP dan mobil sekretariat dari Dinas Perkim," ungkap Arief.
Selanjutnya, Wali Kota Arief menjelaskan setiap mobil operasional yang dialihfungsikan menjadi mobil jenazah akan selalu disterilisasi setelah dipergunakan.
Mobil itu pun kembali dapat dipergunakan menjadi mobil pelayanan masyarakat.
"Kita semua berharap agar pandemi Covid-19 dapat segera berlalu," harap Arief.***