"Khusus di Jakarta terdapat 1,2 juta anak yang harus divaksin,” kata kepala negara usai peninjauan.
Dimulainya vaksinasi Covid-19 bagi anak-anak ini diapresiasi Presiden Jokowi, dia berharap kegiatan yang sama dapat digelar di provinsi-provinsi lain, tak hanya di Jakarta saja.
Baca Juga: Para Pelajar SMP Al Syukro Universal Ubah Limbah Air AC Jadi Sabun dan Bernilai Ekonomi
Melalui vaksinasi anak usia 6-11 tahun, Jokowi berharap anak-anak dapat terlindungi dari penyebaran Covid-19, baik varian lama maupun varian baru.
Melalui kesempatan ini, sekitar 200 siswa SD berusia 6-11 tahun divaksin menggunakan vaksi jenis Sinovac.
Para peserta vaksinasi, terdiri dari siswa SDN Cideng 04 (44 orang), SDN Cideng 13 (59 orang), SDN Cideng 09 (44 orang) dan SDN Cideng 10 (53 orang).
Baca Juga: Kemenkumham Rotasi Jabatan Kakanwil Banten Agus Toyib Resmi Digantikan oleh Tejo Harwanto
Vaksinasi anak terlaksana atas rekomendasi dari Komite Penasihat Ahli Imunisasi Nasional (Indonesian Technical Advisory Group on Immunization/ITAGI).
Lembaga ITAGI membuat surat nomor 166/ITAGI/Adm/XII/2021 pada tanggal 9 Desember 2021, tentang kajian vaksinasi Covid-19 pada anak usia 6-11 tahun.
Seiring dengan itu, Menteri Kesehatan juga mengeluarkan Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia (KMK) Nomor HK.01.07./MENKES/6688/2021.