Ini Daftar 3 Agenda Strategis, Presiden Jokowi Minta Polri Kawal Sampai Tuntas

- 6 Juli 2022, 01:35 WIB
Presiden Joko Widodo beserta Ibu Negara Iriana Jokowi di Semarang
Presiden Joko Widodo beserta Ibu Negara Iriana Jokowi di Semarang /Muhammad Basir-Cyio/Instagram.com/@jokowi

PORTAL LEBAK - Saat peringatan HUT ke-76 Hari Bhayangkara, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menginstruksikan agar Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) mengawal 3 agenda strategis nasional.

Berikut ini merupakan giat pemerintah dalam menjabarkan beberapa agenda strategis nasional yang sudah direncanakan Presiden Jokowi.

Menurut Presiden Jokowi, agenda strategis pertama yakni pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) tak hanya simbol, bisa sebagai identitas bangsa serta perwakilan kemajuan bangsa.

Baca Juga: Presiden Jokowi Peringati Hari Bhayangkara Ke-76, Anugerahkan Tanda Kehomatan

“Banyak agenda nasional lain yang harus didukung oleh Polri. Pertama, pembangunan Ibu Kota Negara," ungkap Presiden Jokowi.

"Pindah ibu kota merupakan pindah cara kerja agar membangun motor kemajuan Indonesia ke depan, Polri harus mengawal, agar bisa berjalan lancar dan tepat waktu,” tegasnya.

Ini diungkapkan Presiden Jokowi ketika menyatakan amanatnya dalam Upacara Peringatan ke-76 Hari Bhayangkara, di Akademisi Kepolisian, Kota Semarang, Jawa Tengah.

Baca Juga: Presiden Jokowi di Rusia, Bawa Pesan Perdamaian dari Ukraina

Agenda strategis kedua, yakni Presidensi G20 Indonesia, yang akan digelar puncaknya, di Bali, pada November 2022.

“Agenda G20 telah berlangsung dan harus terus dikawal. Puncaknya nanti yaitu KTT G20 di bulan November, di Bali, akan dihadiri para kepala negara anggota-anggota G20,” katanya.

Agenda besar strategis nasional kegtiga, yaitu penyelenggaraan pesta demokrasi pemilihan umum (pemilu) serentak pada tahun 2024 mendatang.

Baca Juga: BREAKING NEWS! Rombongan Presiden Jokowi Mendarat di Bandara Vnokovo Siap Menuju Istana Kremlin

Presiden Joowi menginstruksikan aparat Polri agar menjalakan dukungan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) dengan maksimal.

“Agenda besar demokrasi Pileg, Pilpres, dan Pilkada Serentak tahun 2024. Ini harus diantisipasi baik. Berikan dukungan kamtibmas maksimal, supaya pesta demokrasi berjalan dengan baik,” papar kepala negara.

Selain agenda strategis nasional, Presiden Jokowi sekaligus menyatakan soal beberapa tantangan berat yang harus diatasi bersama.

Baca Juga: Stok Beras 6 Bulan ke Depan Dijamin Bulog Lebak dan Pandeglang

Dilansir PortalLebak.com dari setkab.go.id, tantangan  itu - pandemi Covid-19 yang perlu ditangani serius. Presiden pun minta Polri siaga menanggulangi Covid-19.

Kepala negara sekaligus mengingatkan agar tetap waspada atas ketidakpastian global, krisis energi, krisis pangan, serta krisis keuangan.

Presiden Jokowi mendorong Polri agar memastikan kamtibmas supaya bangsa Indonesia lebih kokoh dalam menghadapi tantangan-tantangan global tersebut.

Baca Juga: Leeds United Makin Sulit Dapatkan Penyerang Bertalenta Charles De Ketelaere karena Dua Klub Besar Ini

“Tantangan ketiga, kita harus makin siap menghadapi ancaman kejahatan berbasis teknologi terbaru.Jadi Polri harus lebih maju dibandingkan pelaku kejahatan, harus terus berinovasi dan meningkatkan penguasaan teknologi,” paparnya.

Presiden menekankan agar aparat Polri agar terus melakukan transformasi dan adaptif dalam menghadapi tugas yang makin berat.

“Individu anggota Polri dan kelembagaan Polri harus terus berinovasi, semakin adaptif, responsif, dan bertransformasi sebagai institusi modern dan bersinergi dengan TNI, kementerian dan lembaga-lembaga dalam menjalankan tugasnya,” tegas Jokowi.***

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x