Terkait apakah akan membentuk sebuah skadron baru terhadap pesawat tempur Rafael dan F-15 EX, sejauh ini Marsma Agung menyatakan pihaknya belum menyiapkan skadron baru.
Meski demikian, jajaran TNI AU telah menyiapkan bibit-bibit penerbang dan personil teknik untuk merawat pesawat tempur baru tersebut. Karena pesawat Rafale dan F-15 EX adalah pesawat jenis baru dan tentu jajarannya harus membentuk tim yang baru.
namun karena saat ini kan karena pesawatnya belum datang ya kita harus menyiapkan Tapi sementara cangkangnya yaitu kado yang disiapkan sudah ada sekaduan lama yang menggunakan konsep lama kita akan alihkan menjadi ee gaduan bavalu dan pesawat kan
Pasalnya kedatangan pesawat Rafale dan F-15 EX, pada tahun 2026 dan terkait pembentukan skadron, tidak selalu harus ditempatkan di lokasi Lanud Iswahjudi, Magetan, Jawa Timur.
Sejauh ini, TNI AU memiliki beberapa pangkalan utama pesawat tempur yaitu; di Iswahjudi, Lanud Pekanbaru kemudian Lanud Supadio Pontianak dan di Lanud Hasanuddin, Makassar, di tempat-tempat itu juga TNI AU sudah siap untuk mengoperasikannya.
Baca Juga: Presiden Jokowi Meresmikan Light Rail Transit LRT Terpadu Jabodetabek
Pesawat Baru F-15 Eagle
Sebelumnya, Kemenhan membenarkan telah menandatangani kontrak pembelian 24 pesawat F-15 EX Eagle, yang diproduksi Boeing di Amerika Serikat (AS).
Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menyaksikan proses penandatanganan yang dilakukan oleh Kepala Baranahan Pertahanan, Marsda Yusuf Jauhari, bersama Senior Vice President dan Direktur Program Pesawat Tempur Boeing, Mark Sears.