Network
PORTAL LEBAK - Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan mengaku tetap berkomunikasi dan hubungannya tetap mesra dengan elite Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan.
“Mari kita terus rukun,” ujarnya, Kamis, saat safari politik di Samarinda, Kalimantan Timur.
Anies Baswedan sekaligus mengucapkan selamat atas 51 tahun berdirinya PDI Perjuangan dan berharap partai berlambang banteng itu semakin kokoh dan terus menjadi pilar utama penjaga demokrasi di Indonesia.
Anies Baswedan terlihat bersalaman dan ngobrol dengan Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani usai debat ketiga organisasi Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Dia pun merahasiakan isi pembicaraannya dengan Puan Maharani. Namun, ia dan calon wakil presiden Muhaimin Iskandar hanya fokus menyambut masyarakat di tempat debat.
"Usai debat kita berjabat tangan dengan semua yang hadir, jadi kalau kita tidak ada (di sekitar ruang debat, catatan redaksi) saya tidak akan berjabat tangan" karena otomatis saya ingin mencari tempat. Jadi kami menyapa semua orang di sana, termasuk “Iya Mbak Puan,” kata Anies.
Seperti diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada 13 November 2023 menetapkan tiga calon capres dan cawapres untuk mengikuti Pilpres 2024.
Baca Juga: Gus Miftah bantah pendanaan: makanya saya tidak akan memilih Anies Muhaimin AMIN
Berdasarkan hasil pengundian dan penetapan urutan nomor peserta Pilpres 2024 pada 14 November 2023, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor 2 dan nomor urut 3, yakni Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
