“Gempa susulan berkekuatan 4,4 terjadi hingga pukul 11.50 WIB,” ujarnya.
Menurut dia, gempa tektonik rangkaian merupakan gempa dangkal yang terjadi akibat aktivitas sesar aktif di Laut Jawa.
Hasil analisis mekanisme daya menunjukkan adanya gerak pemotongan pada saat proses berlangsung.
Namun, ia juga menegaskan, berdasarkan hasil analisis, kecil kemungkinan gempa tersebut menimbulkan tsunami.
Baca Juga: Arsenal Ajak Martin Odegaard Peringati Hari Down Syndrome Sedunia Bersama North London United
Lebih lanjut, lanjutnya, masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh pertanyaan-pertanyaan yang belum dapat dibuktikan kebenarannya di luar pemberitaan resmi BMKG.
Masyarakat dapat memperoleh hasil analisis tersebut dengan mengakses aplikasi online infoBMKG, jejaring sosial infoBMKG atau langsung menghubungi kantor BMKG terdekat.***