PORTAL LEBAK - Paris St Germain ditahan imbang 1-1 oleh Benfica di kandang sendiri, dalam pertandingan Grup H Liga Champions pada Selasa, 11 Oktober 2022.
Punggawa PSG Kylian Mbappe membuka skor untuk tim Prancis itu, di tengah rumor yang beredar tentang masa depannya.
Kylian Mbappe mencetak gol untuk PSG melalui penalti pada babak pertama, sebelum Joao Mario menyamakan kedudukan dengan tendangan penalti lainnya pada menit ke-62.
Baca Juga: Kylian Mbappe Bersinar Saat PSG Membekuk Juventus 2-1 di Liga Champions
Hal ini membuat Benfica sebagai tim tamu bagian poin yang layak, karena PSG gagal menang dalam pertandingan ketiga secara berturut-turut di semua kompetisi.
Mbappe juga mencetak gol dengan tendangan salto empat menit sebelum waktu berakhir secara penuh, tetapi usahanya dianulir karena offside.
Hasil tersebut membuat PSG berada di puncak grup dengan delapan poin dari empat pertandingan, di atas Benfica dengan gol yang dicetak.
Baca Juga: Tendangan Lionel Messi Spektakuler, Jadi Pemandu Sampai PSG Menang Telak 5-0 atas Clermont
Juventus berada di urutan ketiga dengan tiga poin, di depan Maccabi Haifa setelah mereka dikalahkan 2-0 oleh tim Israel sebelumnya pada Selasa.
Di Parc des Princes, Mbappe tampak tidak terganggu oleh laporan media Spanyol dan Prancis yang mengklaim dia ingin meninggalkan klub selama jendela transfer berikutnya karena cara dia digunakan di lapangan.
"Saya selalu bersama Kylian Mbappe dan dia tidak pernah memberi tahu saya apa pun tentang pergi pada Januari. Presiden tidak pernah memberi tahu saya apa pun tentang dia pergi pada Januari," kata penasihat sepakbola PSG, Luis Campos.
Baca Juga: Ligue 1 Prancis: PSG Raih Poin, Meski Lionel Messi dan Mbape Dicemooh Supporternya
"Saya di sini untuk menyangkal ini dan mengatakan bahwa Kylian tidak pernah memberi tahu saya atau presiden bahwa dia ingin pergi pada Januari," tambahnya.
"Dari rumor, Anda membuat informasi ... Saya belum berbicara dengan Kylian, dia fokus di lapangan dan dia menunjukkan malam ini betapa hebatnya dia," ujar Pelatih PSG, Christophe Galtier.
PERGANTIAN PEMAIN SAKIT
Di lapangan, penyerang Prancis Mbappe bekerja sama dengan baik dengan Neymar, tetapi PSG kurang taham dalam serangan karena absennya Lionel Messi.
Baca Juga: Headset Quest Pro Baru Meta Diluncurkan, Paduan Dunia Nyata dan Virtual
Lionel Messa absen karena cedera betis yang dideritanya, saat bermain imbang 1-1 di Estadio da Luz, diikuti hasil imbang tanpa gol di Stade de Reims, akhir pekan lalu.
Mbappe digantikan pada menit terakhir saat ia tertatih-tatih di luar lapangan karena cedera pergelangan kaki, lima hari sebelum PSG menghadapi rival sengit Ligue 1, Olympique de Marseille.
Benfica membuat awal yang lebih bagus, meskipun mereka gagal menciptakan peluang yang jelas saat PSG membutuhkan waktu 34 menit.
Baca Juga: Pabrik Tesla di Shanghai Bukukan Produksi Tertinggi Capai 83 Ribu Lebih Mobil Listrik
Benfica mendapatkan tembakan tepat sasaran pertama melalui Pablo Sarabia, namun upaya itu lemah jadi mudah diblok oleh kiper Odysseas Vlachodimos.
Namun enam menit kemudian, tuan rumah memimpin ketika Mbappe dengan tenang mengonversi penalti setelah Juan Bernat dilanggar di kotak penalti oleh Antonio Silva.
Gol tersebut membuatnya menjadi pencetak gol terbanyak PSG di Liga Champions dengan 31 gol -- satu gol lebih banyak dari Edinson Cavani.
Baca Juga: Ukraina Bersumpah Perkuat Angkatan Bersenjatanya, Setelah Serangan Udara Rudal Rusia
Mbappe melakukannya lagi enam menit memasuki babak kedua, tetapi tendangan melengkung dan kaki kanannya melebar.
Benfica kemudian menyamakan kedudukan tak lama setelah satu jam ketika Mario mengonversi tendangan penalti setelah pelanggaran berat terhadap Rafa Silva oleh Marco Verratti.
Kedua tim tampak puas dengan masing-masing satu poin dari pertemuan yang mengecewakan, yang membuat mereka berada di ambang kualifikasi untuk babak 16 besar.
Baca Juga: Tersangka Tragedi Kanjuruhan Diperiksa Lebih Lanjut, Ini Yang Mereka Jalani
PSG selanjutnya akan menjamu Maccabi, pada 25 Oktober 2022, sedangkan Benfica akan menghadapi Juventus.***