PORTAL LEBAK - Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia FIBA 2023 (FIBA World Cup 2023) akan melaksanakan uji coba penyelenggaraan kejuaraan internasional bola basket dengan beberapa pertandingan internasional pada Juli mendatang.
Disampaikan langsung oleh Ketua Panitia FIBA World Cup 2023, Budisatrio Djiwandono, persiapan penyelenggara akan dimulai dengan memperhatikan kesiapan venue.
Kemudian persiapan dilanjutkan dengan mematangkan konsep pertandingan uji coba dengan mengundang tim dari negara tetangga.
"Sebagai persiapan main event itu sendiri, nanti kalau stadium sudah rampung, siap dipakai, panitia merencanakan untuk mengadakan test event," kata Budisatrio di Gedung Kementerian Pemuda dan Olahraga, dikutip PortalLebak.com dari ANTARA, 18 Januari 2023.
"Konsep sudah dimatangkan, idealnya kita undang klub dari negara tetangga," sambungnya.
Dia menjelaskan uji coba penyelenggaraan dilakukan untuk memastikan kesiapan penyelenggaraan FIBA World Cup 2023 dari berbagai unsur seperti administrasi, transportasi, akomodasi, hingga arena kompetisi.
Baca Juga: Lionel Messi Jadi di Daftar Tertinggi dalam Penghargaan Pemain Pria Terbaik FIFA
"Tujuannya untuk mengetes kesiapan kita secara kepanitiaan, untuk nanti urusan masuk imigrasi, alur logistik penjemputan bandara, bisa kita persiapkan semua," jelasnya.
FIBA World Cup 2023 nanti akan diselenggarakan pada 25 Agustus di tiga negara, yaitu Filipina, Jepang, dan Indonesia.
Pemerintah hingga kini sedang merampungkan Indoor Multifunction Stadium (IMS) berkapasitas 16.250 penonton di kompleks olahraga Gelora Bung Karno. Dibangun sejak April 2021 dan ditargetkan selesai Juni 2023.
Baca Juga: Tawaran Fantastis dan Prestise Buat Menonton Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi Lewati $2,6 Juta
"Kalau sesuai rencana stadium ini siap beberapa bulan lagi, saya rasa test event itu kita targetkan insyaallah sekitar bulan Juli," kata Budi.
Di sisi lain persiapan FIBA World Cup 2023, yakni struktur kepanitiaan, sudah terbentuk dan telah bekerja sejak tujuh bulan lalu.
Namun Budi menjelaskan masih ada beberapa tahapan yang perlu dilalui baik itu terkait penyelarasan regulasi oleh pemerintah, koordinasi lintas kementerian untuk persiapan kompetisi di luar lapangan, hingga pengawasan dari FIBA dalam hal pembangunan fasilitas arena penyelenggaraan.
Baca Juga: Serie A Italia: Kemenangan beruntun Napoli Dalam 11 Pertandingan Diputus oleh Inter Milan
Budi memastikan mayoritas anggota panitia FIBA World Cup 2023 memiliki pengalaman menyelenggarakan kompetisi olahraga internasional yaitu di event Asian Games 2018 dan FIBA Asia Cup 2022.
Budi bersama Sekjen Perbasi, Nirmala Dewi, juga telah mengkoordinasikan kesiapan penyelenggaraan FIBA World Cup 2023 kepada Menpora Zainudin Amali.
Menpora Zainudin pun menyampaikan apresiasi atas kerja tim panitia dan Perbasi, dan berharap FIBA World Cup 2023 dapat berjalan dengan lancar.***