Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Geledah Gedung DPR, Cari Bukti Korupsi Rumah Dinas Anggota Dewan

- 1 Mei 2024, 08:59 WIB
Sekjen DPR Indra Iskandar irit bicara ketika ditanya soal agenda pemeriksaan di KPK terkait dugaan korupsi pengadaan rumah dinas DPR.
Sekjen DPR Indra Iskandar irit bicara ketika ditanya soal agenda pemeriksaan di KPK terkait dugaan korupsi pengadaan rumah dinas DPR. /Pikiran Rakyat/Asep Bidin Rosidin/

PORTAL LEBAK - Tim penyidik ​​Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah di salah satu ruangan Gedung DPR RI sebagai bagian penyidikan dugaan korupsi pembelian perlengkapan rumah jabatan anggota DPR RI pada tahun anggaran 2020.

“Benar operasi ini dalam rangka pengumpulan “bukti-bukti perkara yang sedang diselesaikan KPK,” kata Ketua KPK Ali Fikri, Selasa, saat dikonfirmasi di Jakarta.

Namun Ali tidak menjelaskan lebih lanjut ruangan mana saja yang digeledah tim penyidik ​​KPK dan apa hasil penggeledahannya.

Baca Juga: 66 pegawai KPK yang melakukan Pungli di Lapas Akhirnya Dipecat

Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi pada Jumat (23 Februari) mengumumkan telah membuka penyidikan kasus dugaan korupsi pengadaan perlengkapan rumah anggota DPR RI TA 2020.

Menurut Ali Fikri, peningkatan status perkara ke tahap penyidikan disetujui oleh pimpinan KPK, pejabat struktural Deputi Komisi Pemberantasan Korupsi KPK, serta penyidik ​​dan jaksa KPK.

“Melalui gelar perkara disepakati untuk mengintensifkan penyidikan terkait dugaan korupsi pembelian peralatan kantor DPR RI,” kata Ali di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Jakarta, Jumat (23 Februari).

Baca Juga: KPK Kirimkan Uang Pengganti Rp2,1 Miliar dari Terpidana Trisna Sutisna ke Kas Negara

Sesuai UU KPK, setiap perkara yang sudah sampai pada tahap penyidikan harus disertai penetapan tersangka. Namun, pengumuman mengenai orang yang ditetapkan sebagai tersangka serta barang-barang yang dicurigai dan penyidikan kasus tersebut akan dilakukan saat konferensi pers terkait penahanan tersebut.

Halaman:

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah