Dugaan Rekaman CCTV di Stadion Kanjuruhan Dihapus, Komnas HAM Kritisi Penyelenggara Laga

- 21 Oktober 2022, 11:52 WIB
Komisioner Komnas HAM Choirul Anam (kanan) memimpin investigasi di depan pintu tribun Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Rabu 5 Oktober 2022. /Antara/Ari Bowo Sucipto
Komisioner Komnas HAM Choirul Anam (kanan) memimpin investigasi di depan pintu tribun Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Rabu 5 Oktober 2022. /Antara/Ari Bowo Sucipto /Ari Bowo Sucipto

"Soal (CCTV) yang di depan Baracuda, yang katanya sekian menit hilang, kami melihat videonya yang disebut jam 22.21 WIB baru mulai,

PORTAL LEBAK - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) datang ke Stadion Kanjuruhan, di Kabupaten Malang, Jawa Timur, menyelidiki Hilangnya rekaman CCTV.

Komnas HAM juga meminta keterangan rinci soal adanya informasi rekaman closed circuit television (CCTV) yang dihapus pihak tertentu.

"Kami minta penjelasan kepada teknisi yang ada di sini (terkait rekaman CCTV-Red) secara rinci," ungkap Komisioner Komnas HAM Choirul.

Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan, TGIPF Proses Penyebab Kematian Korban Lebih Mengerikan

Atas keterangan yang diterima Komnas HAM dari teknisi itu pada Jumat 30 September 2022 terdapat penggantian CCTV di titik parkir yang rekamannya disebutkan hilang.

Proses penggantian CCTV itu belum sepenuhnya selesai secara sempurna pada 1 Oktober 2022, saat tragedi Kanjuruhan terjadi.

Penggantian CCTV yang belum sempurna itu menjadi kendala teknis dalam proses perekaman. Akibatnya, proses perekaman tidak berjalan maksimal.

Baca Juga: Tersangka Tragedi Kanjuruhan, Mulai Jalani Pemeriksaan Polisi

"Makanya ada yang terekam, ada yang tidak. Karena belum diinstal dengan sempurna. Itu penjelasannya, kami tadi bertemu dengan IT yang didampingi pengelola," kata Choirul.

Sedangkan untuk rekaman CCTV di titik kedua, tepatnya yang merekam aktivitas mobil baracuda, disebutkan baru berfungsi pada pukul 22.21 WIB pada Sabtu 1 Oktober 2022.

Ada Rekaman CCTV Hilang

Sebagai komisioner Komnas HAM Choirul menjelaskan terdapat rekaman lengkap CCTV, sejak pukul 21.00 WIB.

Baca Juga: Ditanya Siapa Anggota ITZY Yang Paling Pandai Memasak, Padahal Ditunjuk Malah Yang Terburuk

"Soal (CCTV) yang di depan Baracuda, yang katanya sekian menit hilang, kami melihat videonya yang disebut jam 22.21 WIB baru mulai," ungkap Choirul.

"Kami cek, ada juga mulai jam 21.00 WIB sampai 02.00 WIB pada tanggal 2 Oktober, itu ada," tambahnya dikutip PortalLebak.com dari Antara.

Choirul menambahkan, Komnas HAM telah menyalin rekaman CCTV yang terdapat di Stadion Kanjuruhan pada saat malam tragedi itu.

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Cuma Di Banku Cadangan, Saat Manchester United Versus Chelsea di Liga Premire Inggris

Penyalinan rekaman CCTV tersebut, termasuk data dan hal-hal yang selama ini menyedot perhatian publik.

"Yang pasti saat ini sedang proses copy. Semua CCTV termasuk yang jadi concern publik apakah dihapus atau tidak," katanya.

Selain melakukan pemeriksaan rekaman CCTV di Stadion Kanjuruhan, kedatangan Komnas HAM di Malang juga melakukan pengecekan terkait tiket pertandingan.

Baca Juga: Tepi Sungai Cipamingkis di Kabupaten Bekasi Tergerus Arus dan Longsor, Rumah Belasan Warga Terancam

Pemeriksaan dilakukan ke Dinas Pendapatan Kabupaten Malang dan menggelar pendalaman tentang batalnya rencana autopsi terhadap para korban.***

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x